Notification

×

Iklan

Merasa Dilecehkan Jaksa, Hakim Martua Sagala Tinggalkan Ruang Sidang PN Medan

Selasa, 22 Februari 2022 | 21:53 WIB Last Updated 2022-02-22T14:53:38Z

Hakim Martua Sagala (kanan) saat bersidang di Pengadilan Negeri Medan. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
-- Merasa dilecehkan akibat ulah Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang dinilai tidak profesional dalam menangani perkara saat persidangan, Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Martua Sagala menolak melanjutkan persidangan dan memilih meninggalkan ruang sidang.


Martua Sagala yang bertindak sebagai Hakim Ketua dalam persidangan yang digelar secara video teleconference di Ruang Cakra 4 Pengadilan Negeri Medan, awalnya terlihat berbicara dengan terdakwa.


Setelah itu, hakim melanjutkan membacakan identitas para saksi anggota polisi yang melakukan penangkapan, dan mengambil sumpah sebelum memulai, menanyakan soal kasus narkotika tersebut.


Tetapi, setelah memeriksa para saksi dan dikonfrontir dengan terdakwa, justru pernyataan keduanya malah bertolak belakang.

Terdakwa mengaku ditangkap di rumah sementara saksi mengaku menangkap terdakwa di mobil.


"Yang mana yang betul ini? Kok berbeda,” tanya hakim.


Saat ditanya beberapa kali, ternyata yang mendengarkan keterangan saksi tadi bukan terdakwa yang sebenarnya, melainkan terdakwa lain. Sementara terdakwa yang seharusnya yang diadili hakim Martua, belum diketahui keberadaannya.


Sontak saja hal tersebut membuat geram hakim Martua. “Berarti bukan kamu, terus kenapa ngangguk-ngangguk kamu tadi? Ditanyai tadi kamu ngangguk-ngangguk. Mana terdakwanya ini Jaksa,” tanya hakim.


Melihat hal itu, jaksa mencoba kembali berkomunikasi dengan terdakwa. Tak berapa lama setelah dipanggil berkali-kali terdakwa yang asli baru muncul. “Ke mana kau dari tadi,” tanya hakim


“Baru dipanggil saya pak,” kata terdakwa dari layar ponsel dengan nada bingung.


Mendengar hal tersebut, hakim Martua tampak makin geram. Hakim pun menyentil jaksa harusnya sidang tidak usah dibuka apabila terdakwa belum siap.


“Yang menghadirkan terdakwa tugas siapa? Hakim? Saya sudah bilang tadi tunda dulu, tapi tetap maksa begini jadinya. Saksi sudah disumpah tapi terdakwanya orang lain. Luar biasa ini,” kesal hakim.


Bahkan, hakim menolak melanjutkan sidang dan memilih keluar dari ruang sidang. "Banyak wartawan di sini, merasa dilecehkan saya begini. Ini ruang sidang. Kalau belum siap sidang nggak usah kalian panggil saya sidang. Ini pelecehan," cetus hakim Martua sembari meninggalkan ruang sidang.


Hal tersebut pun mencuri perhatian para pengunjung sidang lainnya. Para saksi yang sudah menunggu giliran sidang pun tepuk jidat dan meninggalkan ruangan sidang.