Khamzat Chimaev mendominasi pertandingan melawan Kevin Holland. (USA TODAY Sports/David Yeazell)
ARN24.NEWS – Khamzat Chimaev bertakbir usai meraih kemenangan atas Kevin Holland dalam co-main event UFC 279, Minggu (11/9/2022). Chimaev bertakbir dalam wawancara usai pertarungan ketika disodorkan mikrofon oleh Joe Rogan.
"Saya adalah orang paling berbahaya di sini. Saya datang untuk [menghadapi] semuanya. Allahuakbar," kata Chimaev ketika ditanya respons mengenai keberhasilan mengalahkan Holland yang disebut Rogan sebagai sosok berbahaya.
Tak hanya sekali Chimaev bertakbir. Dalam ucapan terakhir di atas octagon, petarung keturunan Chechnya itu kembali bertakbir setelah mengucap kalimat dengan bahasa Rusia.
Dalam ocehan di atas octagon itu Chimaev juga menegaskan kemampuan dirinya dalam menguasai berbagai olahraga bela diri sehingga begitu percaya diri bisa mengalahkan siapapun.
Ketika ditanya soal berat badan yang berlebih sehingga ia batal berhadapan dengan Nate Diaz dan malah bertemu Holland, Chimaev pun tak mempedulikannya.
"Saya tak peduli tentang bualan itu, saya ke sini untuk melawan semuanya," ujar Chimaev dengan emosional.
Petarung 28 tahun itu juga menjelaskan upayanya untuk menurunkan berat badan dihentikan oleh dokter sehingga tidak bisa bertarung di kelas welter yang memiliki batas atas 170 pounds atau 77,1 kilogram.
Berat badan Chimaev pada saat timbang badan mencapai 178,5 pounds. Atas dasar itu pula UFC mengubah pertarungan. Chimaev dihadapkan dengan Holland, sementara Diaz bertemu Tony Ferguson dan Li Jingliang berduel melawan Daniel Rodriguez.
Sementara dalam duel tersebut yang berlangsung di T-Mobile Arena, Nevada, AS itu, Chimaev langsung melancarkan upaya takedown pada detik awal pertandingan. Usaha Chimaev membuahkan hasil, Holland terjatuh. Namun Holland tidak menyerah dan tetap bergerak menghindari kuncian.
Perlawanan Holland begitu solid sehingga membuat Chimaev harus bekerja keras menghentikan geliat sang lawan.
Chimaev terus berupaya mendominasi Holland. Petarung keturunan Chechnya dan Swedia itu hampir selalu berada di atas Holland.
Gaya tarung Chimaev benar-benar menyulitkan Holland yang mendapat dukungan dari penonton di tribune T-Mobile Arena. Ketika pertarungan ronde pertama baru berlangsung 2 menit 47 detik, wasit Herb Dean menghentikan pertarungan karena Holland melakukan tap out atau menyerah.
Setelah pertarungan Chimaev dan Holland terlihat saling berbicara. Tidak ada tindak kekerasan di antara dua petarung setelah duel.
Chimaev pun melanjutkan torehan kemenangannya menjadi 12-0 alias selalu menang dan tak terkalahkan dalam 12 pertarungan.
Sebelumnya Chimaev dijadwalkan bertarung melawan Nate Diaz dalam UFC 279, namun lantaran bobot badan berlebih Chimaev kemudian dipertemukan dengan Holland. Sementara Diaz diadu melawan Tony Ferguson. (nva)