Ketua FORKI Medan Hasrul Benny Harahap (duduk tengah) berfoto bersama pengurus perguruan se Kota Medan usai Rapat Konsolidasi menjelang musyawarah cabang FORKI Medan yang akan digelar pada 29 September 2023 mendatang. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Olah Raga Karate Indonesia (FORKI) Kota Medan sukses menggelar Rapat Konsolidasi Perguruan Karate se Kota Medan yang digelar di salah satu restoran di Medan Marelan II, Sabtu (29/7/2023) siang.
Hasil rapat konsolidasi ini disepakati akan menggelar musyawarah cabang (muscab) pemilihan Ketua FORKI Medan periode 2023-2025 yang akan digelar pada 29 September 2023 mendatang.
Ketua Umum Pengcab FORKI Kota Medan, Hasrul Benny Harahap didampingi Ketua Harian Helti Susilo dan Sekretaris Yudi Atmadja yang memimpin rapat ini mengatakan, kepengurusan periode 2019-2023 akan berakhir pada Agustus 2023 ini. Begitupun, berdasarkan AD/ART masa kepengurusan bisa diperpanjang 6 bulan ke depan dihitung sejak periode kepengurusan dilantik.
"Benar SK di peridoe saya ini akan berakhir Agustus nanti, namun setelah kita cek hasil muscab kita terpilih pada Maret 2019 lalu, artinya September nanti baru berakhir dan ini tidak menyalahi anggaran dasar makanya diputuskan akan mengadakan muscab pada 23 September 2023," beber Benny.
Dijelaskan Benny, menuju muscab itu nanti akan membentuk kepanitiaan dalam penjaringan kandidat Ketua FORKI Medan yang baru. Dalam hal ini, Benny juga menegaskan tidak akan kembali maju setelah 2 periode memimpin FORKI Medan.
"Banyak yang meminta saya kembali maju, tapi mohon maaf dengan kata dan hati saya tidak akan maju lagi, kita beri kesempatan kepada calon pemimpin lainnya," kata Benny.
Benny hanya berharap, keberhasilan menjadi Ketua FORKI Medan selama 2 periode dapat mengantar terpilihnya calon ketua yang baru hingga melanjutkan prestasi yang sudah cukup gemilang di masa mendatang.
"Semasa kepengurusan ini sangat luar biasa hampir semua event kita mampu menjadi juara dan terakhir adalah Kejurda FORKI Sumut kita sukses menjadi juara umum. Makanya prestasi ini harus kita teruskan terutama buat pemimpin berikutnya, artinya jangan salah pilihlah untuk memilih ketua yang baru," tegas Benny.
Oleh sebab itu, sebelum muscab digelar, Benny berharap di akhir kepemimpinannya dapat mendukung 3 event lagu yakni Porkot Medan pada 25 Agustus, ITGT 11 Agustus, dan Sister City yang akan digelar pada awal September nanti.
"Mungkin itulah akhir kegiatan yang dapat kita gelar sampai berakhirnya kepengurusan saya ini," pungkas Benny.
Dalam muscab ini juga menunjuk Zulkifli Lubis sebagai ketua tim penjaringan calon ketua nanti. Disepakati masa penjaringan sudah dibuka sejak hari ini sampai 16 September mendatang atau 1 minggu sebelum pendaftaran calon ketua ditutup.
"Syarat menjadi ketua harus mendapat dukungan minimal 30 persen dari jumlah perguruan (6 perguruan) dengan lengkap melampirkan SK Kepengurusan masih aktif, termasuk juga memiliki tabungan minimal Rp 200 juta, sehat jasmani, dan tidak narkoba," kata Zulkifli Lubis seraya menyebut tempat pendaftaran di Sekretariat FORKI Medan Jalan Sei Galang No. 5 Medan.
Sementara, Ketua Panitia Rapat Konsolidasi FORKI Medan, Indra Surya didampingi Sekretaris Ibrahim mengatakan, dalam rapat konsolidasi ini dihadiri 18 dari 20 perguruan pemilik suara, minus 2 perguruan yakni Shindoka dan Funakosi.
"Dari 18 perguruan ini baru 9 perguruan yang sudah melampirkan SK kepengurusan yang sah, maka untuk yang belum dapat segera melampirkannya sebelum muscab digelar," pungkasnya. (sh)
