ARN24.NEWS -- Kisah miris diperoleh dari Kabupaten Simalungun. Seorang ayah bersama putranya tewas seketika. Tubuh mereka remuk di pinggir Jalan Umum Pematangsiantar-Medan Km 19-20, Nagori Dolok Melangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, kemarin pagi.
Ya, kedua korban adalah Randi Arista (20) dan buah hatinya Syafiqal Rayyan Syahwan (4). Keterangan diperoleh, Sabtu (20/1/2024), kemarin pagi itu Randi mengendarai Honda CBR BK 5398 NAW.
Randi tak sendiri, turut bersamanya Syafiqal. Diduga karena terburu-buru mau masuk kerja, alhasil Randi pun memacu cepat kendaraannya.
Kasat Lantas Polres Simalungun, Iptu Jonni Sinaga mengatakan, sebelum kejadian sepeda motor yang dikendarai Randi Arista dan naknya datang dari arah pematangsiantar menuju arah Medan dengan kecepatan tinggi.
“Pada saat di lokasi, [sepeda motor] mendahului satu unit mobil di depan jurusannya kemudian stang sebelah kiri bersentuhan dengan bagian belakang mobil,” kata Jonni.
Akibatnya, Randi kehilangan keseimbangan hingga menyebabkan sepeda motor yang dikendarainya terjatuh ke jalur kanan jalan. Bersamaan melintas truk yang hingga kini masih diburu polisi.
Diduga truk tersebut tak mampu mengelak, dan brakkk.....blesss, ayah serta anaknya tewas terlindas. Sementara itu, Jonni menambahkan, pengemudi truk diduga langsung meninggalkan lokasi seusai kejadian. (mtr/nt)
