Syaifullah Defaza berfoto bersama usai resmi mendaftarkan diri sebagai Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan periode 2024-2026 di Press Room Wartawan Pemko Medan. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Mengusung misi melanjutkan program di periode sebelumnya, Syaifullah Defaza kembali mendaftarkan diri sebagai Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan periode 2024-2026, Jumat (23/2/2024), di Press Room Wartawan Pemko Medan.
Syaifullah Defaza yang merupakan Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan periode sebelumnya, datang ke Press Room Wartawan Pemko Medan didampingi puluhan pendukungnya yang memiliki visi dan misi yang sama yakni melanjutkan berbagai program yang sudah berjalan.
Dalam pendaftaran ini, rombongan Saifullah diterima langsung Ketua Panitia Pemilihan yakni M Said dan Sekretaris Syaiful. Di kesempatan ini, Saifullah menyerahkan persyaratan yang sudah ditetapkan panitia yakni membawa dukungan minimal 35 wartawan yang bertugas di Pemko Medan serta telah lulus sertifikasi Dewan Pers, minimal wartawan muda.
Seusai pendaftaran, Syaifullah menjelaskan, dirinya berniat kembali maju sebagai Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan, tak lain karena dorongan dari sesama rekan-rekan wartawan yang bertugas di Pemko Medan.
"Ini menindaklanjuti apa yang menjadi aspirasi rekan-rekan sekalian untuk kembali maju sebagai calon Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan," ujarnya.
Melihat tingginya aspirasi para wartawan yang mendukung dirinya maju sebagai Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan, Syaifullah Defaza mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada para rekan jurnalis yang sudah mau bekerja keras untuk mendukung dirinya maju di periode 2024-2026 ini.
"Saya juga mengucapkan banyak terimakasih kepada panitia yang sudah selama sebulan terakhir ini bekerja maksimal untuk merumuskan jalannya pemilihan yang baik, netral dan kondusif," tuturnya.
Terakhir, Saifullah berharap pemilihan nanti bisa berjalan aman, lancar dan kondusif dan tidak memunculkan perpecahan antar pendukung calon Ketua Persatuan Wartawan Pemko Medan.
"Intinya jangan ada perpecahan antar sesama wartawan. Kita semua bersaudara," pungkasnya. (sh)