ARN24.NEWS -- Pertemuan dua tim kuda hitam digelar di Red Bull Arena (Leipzig Stadium), Rabu (3/7/2024) pukul 02.00 WIB. Yakni Timnas Austria meladeni Turki yang diperkirakan berlangsung ketat.
Das Team (julukan Austria-red) mampu keluar sebagai juara Grup C di babak penyisihan. Padahal, di grup tersebut ada 2 negara yang sudah mencicipi gelar Piala Eropa, Belanda dan Prancis. Austria bahkan menggulingkan Oranje 2-3 dalam laga pemungkas fase grup.
Sementara itu, Turki juga mampu lolos dari penyisihan yang ketat di Grup F EURO 2024. Meskipun kalah dari Portugal, Hakan Calhanoglu dan kawan-kawan mampu memetik kemenangan melawan Ceko dan Georgia. The Crescent-Stars datang ke fase knockout sebagai runner-up Grup F.
Setelah tampil impresif di fase grup, Austria bakal berupaya untuk melanjutkan tren positifnya di fase knockout EURO 2024. Das Team memiliki pelatih yang terkenal bisa menyepuh tim jadi kelas wahid, Ralf Rangnick. Sang juru taktik boleh saja terlihat gagal bersama Manchester United, tapi kali ini Rangnick berpotensi membawa Austria lolos 8 besar EURO untuk pertama kalinya.
Meski sempat kalah dari Prancis di laga pembuka Grup C EURO 2024, Austria mampu memetik kemenangan kontra Polandia dan Belanda. Das Team menjadi juara grup dengan permainan impresif untuk level mereka.
Total 6 gol yang dibukukan Austria di babak penyisihan membuat Das Team jadi tim terproduktif keempat di EURO 2024 setelah Jerman, Spanyol, dan Swiss. Austria bermain efektif. Pasalnya, dari segi jumlah tembakan, sebenarnya mereka cuma tim urutan 19 dengan 31 percobaan dan 17 kali tembakan on target.
Menghadapi Turki yang juga berstatus kuda hitam di EURO 2024, bakal menjadi ujian yang tak kalah sulit bagi Austria. Meski secara permainan tidak sebaik Das Team, Hakan Calhanoglu dan kawan-kawan mampu tampil apik saat menghadapi tim yang sepadan.
Turki bahkan termasuk 5 besar tim dengan jumlah tembakan terbanyak. Dengan 50 percobaan, The Crescent Stars setara dengan Slovakia. Mereka hanya di bawah Spanyol, Jerman, Portugal, dan Denmark. Itupun, dengan catatan Turki baru bermain 3 kali.
Gelandang Turki, Salih Ozcan, menyebut laga melawan Austria bakal berbeda. Keberhasilan Marcel Sabitzer dan kawan-kawan merepotkan 3 tim yang di atas level mereka (Prancis, Belanda, dan Polandia), adalah bukti bahwa Das Team adalah tim yang kuat.
Turki bakal menghadapi Austria tanpa playmaker andalan Hakan Calhanoglu. Kekuatan The Crescent-Stars bakal berkurang. Meski begitu, Salih Ozcan yakin timnya bisa menumbangkan Das Team dan melaju ke fase berikutnya untuk menantang Belanda atau Rumania.
"(Duel vs Turki) Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit di Leipzig. Austria adalah tim yang tangguh dan terorganisasi dengan baik. Hakan Çalhanoglu dan Samet Akaydin tidak dapat tampil, yang tidak baik bagi kami. Terkadang, mereka membuat tim lebih santai," kata Salih Ozcan.
Catatan ARN24.NEWS
Austria secara mengejutkan finis sebagai juara Grup D di atas Prancis dan Belanda. Di grup itu, Austria mencetak enam gol dan kebobolan empat. Austria dan Turki akan berduel untuk memperebutkan satu tempat di perempat final. Pemenangnya akan berhadapan dengan salah satu dari Rumania atau Belanda.
Austria dan Turki diperkirakan tidak banyak melakukan banyak perubahan.
Kedua tim bakal bermain dengan formasi 4-2-3-1 yang selalu jadi andalan di fase grup. Namun, di laga ini Turki tidak dapat diperkuat Hakan Calhanoglu, yang merupakan motor utama tim. Dari segi head to head (H2H), Austria dan Turki saling mengalahkan dalam 5 pertemuan terakhir. Kedua tim sama-sama mencatat 2 kemenangan dan 1 hasil seri.
Secara keseluruhan Das Team dan The Crescent-Stars sudah bertemu sebanyak 17 kali dengan Austria mencatat 9 kemenangan, 7 kali kalah, dan hanya 1 laga yang berakhir imbang. Austria cuma kalah 1 kali dalam 4 laga terakhir Turki. Tak ada hasil seri dalam 8 laga terakhir Austria di putaran utama Euro. Austria selalu mencetak 3 gol dalam 2 laga terakhir di putaran utama Euro.
Austria cuma 1 kali clean sheet dalam 8 laga terakhir di putaran utama Euro. Austria cuma kalah 1 kali dalam 10 laga terakhir. Austria selalu kebobolan 1 gol dalam 5 dari 6 laga terakhir. Tak ada hasil seri dalam 10 laga terakhir Turki di putaran utama Euro.
Turki cuma 1 kali clean sheet dalam 15 laga terakhir di putaran utama Euro.Turki cuma menang 2 kali dalam 8 laga terakhir.
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN:
Austria (4-2-3-1): Pentz; Posch, Danso, Lienhart, Mwene; Seiwald, Grillitsch; Schmid, Baumgartner, Sabitzer; Arnautovic. (Pelatih: Ralf Rangnick)
Turki (4-2-3-1): Gunok; Muldur, Demiral, Bardakci, Kadioglu; Yuksek, Yokuslu; Kahveci, Guler, Yildiz; Yilmaz. (Pelatih: Vincenzo Montella)
5 PERTEMUAN TERAKHIR:
27/03/24 Austria 6-1 Turki (Friendly)
30/03/16 Austria 1-2 Turki (Friendly)
16/08/12 Austria 2-0 Turki (Friendly)
07/09/11 Austria 0-0 Turki (Kualifikasi Euro)
30/03/11 Turki 2-0 Austria (Kualifikasi Euro).
5 LAGA TERAKHIR AUSTRIA:
05/06/24 Austria 2-1 Serbia (Friendly)
08/06/24 Swiss 1-1 Austria (Friendly)
18/06/24 Austria 0-1 Prancis (Euro)
21/06/24 Polandia 1-3 Austria (Euro)
25/06/24 Belanda 2-3 Austria (Euro).
05/06/24 Austria 2-1 Serbia (Friendly)
08/06/24 Swiss 1-1 Austria (Friendly)
18/06/24 Austria 0-1 Prancis (Euro)
21/06/24 Polandia 1-3 Austria (Euro)
25/06/24 Belanda 2-3 Austria (Euro).
5 LAGA TERAKHIR TURKI:
05/06/24 Italia 0-0 Turki (Friendly)
11/06/24 Polandia 2-1 Turki (Friendly)
18/06/24 Turki 3-1 Georgia (Euro)
22/06/24 Turki 0-3 Portugal (Euro)
27/06/24 Ceko 1-2 Turki (Euro).
05/06/24 Italia 0-0 Turki (Friendly)
11/06/24 Polandia 2-1 Turki (Friendly)
18/06/24 Turki 3-1 Georgia (Euro)
22/06/24 Turki 0-3 Portugal (Euro)
27/06/24 Ceko 1-2 Turki (Euro).
STATISTIK:
AUSTRIA Menang: 49%
Imbang: 28%
TURKI Menang: 23%
SKOR: 1 - 0 (0 : 1/4). (nt/sumber)
AUSTRIA Menang: 49%
Imbang: 28%
TURKI Menang: 23%
SKOR: 1 - 0 (0 : 1/4). (nt/sumber)
