Notification

×

Iklan

Iklan

Ekonomi Sulit, Kerusakan Jalan di Karo Resahkan Warga

Kamis, 30 Juni 2022 | 13:34 WIB Last Updated 2022-06-30T06:34:20Z
 Kondisi Jalan dari Desa Amburidi menuju Desa Kuta Male Kecamatan Kutabuluh. (ist) 

ARN24.NEWS --
Kerusakan jalan milik pemerintah Kabupaten Karo mulai dari Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh Kabupaten Karo hinga ke Desa Laubuluh diperkirakan lebih kurang 25 kilometer. 

Paten Sembiring, warga Desa Tanjung Merahe ditemui wartawan mengatakan, dulu kala itu Bupati Karo Sinar Peranginangin, warga Desa Tanjung Merahe, Desa Liang Merdeka, Desa Rih Tengah, Desa Amburidi, Desa Kuta Male dan Desa Ujung Deleng, berbelanja ke Desa Kutabuluh tepatnya Tiga 
Kerenda. 

"Berahir jabatan bapak Perangiangin itu, hingga sekarang kami warga Desa Liang Mardeka Desa Tanjung Merahe dan Desa Ujung Deleng hendak berbelanja guna kebutuhan itu dengan terpaksa harus melewati Desa Negeri Jahe, Desa Limang dan Desa Perbesi Kecamatan Tigabinanga," katanya, kemarin.

Dan, lanjutnya, andai jalan milik Pemkab Karo itu diperbaki dari Desa Rih Tengah menuju Desa Laubuluh sudah barang tentu semakin dekat berbelanja. 

Saat ini dari mana pun jalan semua rusak. Desa Negeri Jahe menuju Desa Perbesi sangat parah kerusakan jalan. Apalagi dari Desa Rih Tengah menuju Desa Kutabuluh, semakin hancur lagi. 

"Apa mau dikata bagi kami warga Desa yang jauh dari kota, harus semua warga berlapang dada dan menikmati jalan kabupaten milik pemerintah bila kami membawa hasil pertanian kami yang begitu melimpah ruah setiap tahunnya seperti jagung," jelasnya.

Perlu diketahui, sambung Paten, di daerahnya ini ada PT Wampu Elektric Power (WEP) di Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh sudah bertahun-tahun beroperasi. Bahkan bisa meraup keuntungan ratusan miliar pertahun. 

"Yang jadi pertanyaan, kenapa jalan kami ini masih juga rusak. Kalau catatan kami warga kepala daerah mendapat rapor merah dalam hal mengali potensi didaerahnya, meraka mendapat keuntungan namun akses jalan warga hendak kekota rusak semua, wajar kah dapat nilai bagus, tentu tidak," beber Alwan Ginting menimpali.

Anggota DPRD Karo Onasis Sitepu, ST, dari pemilihan Kuta Buluh Simole, dikonfirmasi menyoal kerusakan jalan di daerah pemilihannya, lewat selulernya, nada dering masuk namun tak diangkat. (saze)