Kapolda Sumut saat menggerebek lokasi operator judi online terbesar di Komplek Cemara Asri yang berkedok warung kuliner. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Polda Sumut bersama Polrestabes Medan, Polres Pelabuhan Belawan dan Polresta Deli Serdang selama 9 hari mengungkap berbagai kasus tindak perjudian bahkana judi online terbesar berhasil dibongkar.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, Polda Sumut akan terus memburu Bos judi online di Komplek Cemara Asri yang digerebek langsung Kapolda Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, Selasa (9/8/2022) dini hari lalu.
"Iya Jahtanras dan Subdit Cyber terus mendalami pemilik dan kita akan mengejarnya," ucap Kombes Hadi, Kamis (11/8/2022).
Penggerebekan yang dilakukan karena adanya bisnis perjudian online terbesar di Sumut dengan modus tempat makanan atau foodcourt dengan menggunakan 7 rumah toko dalam kompleks perumahan elit tersebut
Lokasi perjudian ini adalah yang terbesar di Sumut, hasil penyelidikan Subdit Cyber memiliki hingga 21 website dengan omset perhari bisa mencapai Rp 500 juta hingga Rp 1 milyar. Sejauh ini sudah ada 6 orang saksi yang diperiksa oleh penyidik Direktorat Krimsus Poldasu.
Kombes Pol Hadi Wahyudi menerangkan ada 36 lokasi yang dilakukan penindakan dengan 7 jenis perjudian, disita barang bukti mesin judi jackpot, mesin judi tembak ikan, buku rekap togel, buku pesanan togel, tafsir mimpi dan lainnya.
“Polda Sumut berkomitmen untuk melakukan penindakan segala jenis perjudian dan penyakit masyarakat, masing-masing Polres juga sudah melakukan penindakan yang sama, Kapolda Sumut secara tegas mengatakan Sumut bersih dari perjudian," tegas Kombes Hadi. (mm)
