Korban yang diduga putus asa dengan cara gantung diri saat ditemukan di sebuah rumah kosong. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Seorang pria yang belum diketahui identitasnya ditemukan tewas tergantung di sebuah rumah kosong di Jalan Garu I Gang Sukun Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas, Medan Jumaat (28/10/2022). Korban diduga putus asa hingga mengakhiri hidupnya dengan cara ini.
Informasi diperoleh, awalnya korban yang tergantung dengan seutas tali nilon warna orange ditemukan oleh seorang pria pekerja bangunan bernama Adiya Simamora warga Jalan Air Bersih Ujung yang saat itu hendak buang air kecil di sebuah teras rumah kosong sekira pukul 12.30 WIB.
"Saya saat itu hendak buang air kecil di rumah kosong itu, numun dengan seketika saya melihat seorang pria baju kaos hitam, celana lea pendek tergantung menghadap tembok," ujar pekerja bangunan ini dan akhirnya tidak jadi buang air kecil dan selanjutnya memberitahukan kepada warga setempat, seterusnya warga menghubungi kepling.
Selanjutnya, kejadian yang sempat menjadi perhatian warga tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Patumbak. Tak berselang lama, Tim Unit Reskrim Polsek Patumbak dan Unit Indentifikasi Inafis Polrestabes Medan yang tiba di tempat kejadian perkara lalu melakukan pemeriksaan.
Usai dilakukan pemeriksaan selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan menggunakan mobil patroli guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Sedangkan informasi lainnya di tempat kejadian perkara (TKP) juga menyebutkan, bahwa korban diduga tewas gantung diri karna putus asa disebabkan faktor ekonomi
"Menurut warga di sini, korban tewas gantung diri karena diduga putus asa karena faktor ekonimi," sebut warga lainnya.
Namun kata warga, sayangnya, hingga saat korban dibawa ke polisi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan tidak ada warga yang mengenal korban, dan menurut warga korban diduga mencari barang bekas, karena ada goni dibawa tempat korban tergantung.
"Warga Jalan Garu I Kelurahan Harjosari I tidak ada yang mengenal korban, dan korban diduga pencari barang bekas, karna ada goni dibawa tempat korban tergantung," jelas warga.
Hal yang sama juga disebutkan
personi Reskrim Polsek Patumbak bahwa korban dipastikan meninggal dunia karena gantung diri, soalnya lidah dan air sperma korban keluar, selain itu barang-barang korban juga tidak ada yang hilang.
"Korban dipastikan meninggal dunia karena gantung diri," sebut seorang personil Reskrim Polsek Patumbak.
Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago melalui Kanit Reskrim AKP Ridwan, membenarkan kejadian tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda kekerasan pada korban. Saat ini korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara," bilang AKP Ridwan. (edt)
