Pebiliar debutan putri Kota Medan, Alisya Naifa Fadillah Nasution yang membuat kejutan dengan menjungkalkan seniornya. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Pebiliar debutan putri Kota Medan, Alisya Naifa Fadillah Nasution membuat kejutan meraih emas perdana cabang olahraga (cabor) Biliar Porprovsu 2022 dari divisi pool nomor single bola 8, di Puslat POBSI Jalan Pattimura Medan, Senin (31/10/2022) sore.
Di partai perebutan medali emas terjadi All Medan Final dimana Alisyah menghadapi seniornya yang sudah kenyang pengalaman Lionnie Amanda Wattimena dengan skor akhir 5-3.
Alisyah merupakan pendatang baru di dunia Biliar, dimana sebelumnya dia menggeluti olahraga Bulutangkis. Bahkan dirinya sebagai atlet Biliar Kota Medan baru menjelang Porprovsu didaftarkan. Even Porprovsu adalah pertandingan resmi pertama yang pernah diikutinya.
Menghadapi Pebiliar Senior seperti Lionnie sudah pasti ada rasa minder dan grogi. Namun Alisyah tampil yakin dan percaya diri. Sejak Frame pertama, Alisyah tampil tenang dan tekun. Terbukti Frame pertama hingga ketiga Alisyah unggul 3-0.
Pukulannya enteng dan akurasinya tepat sasaran. Sempat leading 3-0, di frame empat hingga lima Lionnie mencoba mengejar menjadi 3-4 dan di frame terakhir Alisyah menutup kemenangan 5-3.
Alisyah yang kini berusia 17 tahun dan kuliah di Fakultas Teknik Industri Universitas Sumatera Utara (USU) merupakan anak dari pelatih Kepala Biliar Sumut Fadil Nasution.
Selama ini Alisyah langsung dilatih ayahnya di Puslat POBSI Sumut. Alisyah diproyeksikan menjadi penerus tongkat estafet atlet biliar putri kota Medan dan Sumut.
"Cukup bagus melihat perkembangannya semoga dia bisa mempertahankan performa ini seterusnya," kata Fadil Nasution, Senin petang.
Selama ini atlet biliar putri Sumut di berbagai even nasional selalu diwakili Lionnie dan Rini Nasution. Kali ini harapan baru dan masa depan biliar putri Sumut telah muncul dengan lahirnya si pendatang baru "new comer" Alisyah Naifa Fadillah Nasution. (sh)
