Notification

×

Iklan

Iklan

Terapkan SI Edisi Perdana, 143 Atlet Bersaing di Bulutangkis Porprovsu 2022

Minggu, 30 Oktober 2022 | 15:43 WIB Last Updated 2022-10-30T08:43:07Z

Cabang olahraga bulutangkis Porprovsu 2022 yang sudah dipertandingkan di GOR PBSI Sumut, Medan Estate, Minggu (30/10/2022). (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Cabang olahraga (cabor) bulutangkis memainkan hari pertama di Pekan Olahraga Provinsi Sumatra Utara (Porprovsu) 2022, Minggu (30/10/22). Bermain di GOR PBSI Sumut, Medan Estate, ratusan pebulutangkis bersaing untuk menjadi terbaik demi memperebutkan total 7 medali emas.


Ketua Umum Pengprov PBSI Sumut diwakili Sekertaris Umum Kusprianto mengatakan, di Porprovsu edisi ini pertama kali cabang bulutangkis menerapkan Sistem Informasi (SI) PBSI, layaknya seperti kejuaraan-kejuaraan bulutangkis pada umumnya.


"Kendati mereka membawa nama daerah (kabupaten-kota) mereka masing-masing, ini merupakan pertama kalinya menerapkan SI PBSI. Tentunya sebuah langkah baik," ucapnya.


Ia berharap, semua pebulutangkis yang tampil di Porprovsu dapat memberikan yang terbaik dan menjunjung nilai-nilai sportivitas.


"Bertandinglah dengan sungguh-sungguh demi daerah masing-masing. Terlebih di Porprovsu ini menjadi ajang promosi degradasi bagi atlet-atlet di Pelatda PON Sumut," ungkap mantan Ketum Pengkot PBSI Binjai ini.


Sementara Technical Delegate cabang bulutangkis, Hasan Fadli, mengatakan total pebulutangkis yang turun di Porprovsu 2022 berjumlah 143 orang dengan rincian 99 laki-laki dan 44 perempuan.


Di mana 16 kabupaten-kota ikut di ajang ini antara lain Asahan, Batubara, Binjai, Deli Serdang, Gunung Sitoli, Labuhanbatu Utara, Langkat, Mandailing Natal, Medan, Nias Utara, Serdang Bedagai, Pematangsiantar, Sibolga, Simalungun, Tebing Tinggi dan Tanjung Balai.


Lebih lanjut ia mengatakan, event yang digelar 30 Oktober sampai 4 November ini dibagi dua kategori yakni beregu dan perorangan.


"Di mana kategori beregu ada 2 nomor yakni beregu putra dan putri. Sementara kategori perorangan ada 5 nomor yakni tunggal putra-putri, ganda putra-putri dan ganda campuran," sebutnya.


"Artinya total 7 medali emas dan perak yang diperebutkan dan yang kalah di semifinal otomatis sama-sama meraih medali perunggu," pungkasnya. (sh)