Notification

×

Iklan

Iklan

180 Juta Penduduk Indonesia Diprediksi Saksikan Piala Dunia Qatar 2022

Minggu, 20 November 2022 | 11:23 WIB Last Updated 2022-11-20T04:23:01Z

ARN24.NEWS --
Riset menunjukkan sekitar 180 juta penduduk Indonesia bakal menyaksikan dan mengikuti Piala Dunia 2022 di Qatar yang berlangsung 20 November hingga 18 Desember mendatang. Angka ini meningkat 24 juta atau sembilan persen dari gelaran di Rusia empat tahun lalu.

Studi dari pemimpin periklanan global The Trade Desk dan YouGov juga menemukan satu dari tiga orang Indonesia berencana untuk menggunakan platform over-the-top (OTT) untuk menyaksikan Piala Dunia Qatar.

Perkembangan pesat dari TV digital dan peningkatan popularitas OTT diprediksi akan mendorong peningkatan penonton. Banyak orang Indonesia sudah menggunakan OTT sebagai salah satu sumber hiburan utama, termasuk penggemar olahraga. Sembilan dari 10 orang Indonesia menganggap OTT dan streaming sebagai saluran olahraga yang penting.

"Menurut Presiden FIFA (Gianni Infantino), Piala Dunia 2022 bakal disaksikan lima miliar penduduk dunia. Bertambah dari sebelumnya 3,5 miliar. Di Indonesia, dua per tiga dari jumlah penduduk atau sekitar 180 juta berencana menonton turnamen itu," ungkap General Manager The Trade Desk Indonesia Purnomo Kristanto saat ditemui media di Jakarta, belum lama ini. 

OTT yang eksklusif menyiarkan Piala Dunia Qatar adalah Vidio. Sebagai bagian Emtek Group yang menjadi pemegang hak siar resmi turnamen di Indonesia, Vidio bakal menghadirkan seluruh laga, cuplikan pertandingan, serta konten-konten menarik lainnya.

Selain Vidio, Emtek Grup menyebar tayangan Piala Dunia melalui free-to-air TV hingga platform satelit. Untuk free-to-air TV, Piala Dunia 2022 akan tayang di Indosiar, SCTV, Moji dan Mentari TV.
Tayanan Piala Dunia juga bisa disaksikan melalui saluran khusus olahraga Champions TV, yang bisa disaksikan pada layanan TV satelit berlangganan Nex Parabola dan Vidio.

Hal ini sejalan dengan studi The Trade Desk. Penggemar olahraga pada umumnya menggunakan beberapa perangkat ketika berinteraksi dengan konten olahraga. Meski televisi masih menjadi saluran yang disukai untuk menonton olahraga (64 persen), lebih dari setengah (55 persen) orang Indonesia menyaksikan tayangan olahraga di lebih dari satu perangkat.

Di antara penggemar olahraga Indonesia, angka ini meningkat menjadi 61 persen, menandakan bahwa mayoritas penggemar olahraga sering berinteraksi dengan beberapa  perangkat. Mereka memeriksa skor pertandingan lain (78 persen) dan mencari informasi di  internet ketika menonton pertandingan (72 persen). (lp6/nt)