ARN24.NEWS -- Petarung Mix Martial Art (MMA) asal Indonesia, Jeka Saragih pulang ke kampung halamannya di Sumatera Utara (Sumut). Dia langsung bertemu sejumlah tokoh, salah satunya Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Jeka Saragih bertemu dengan Edy Rahmayadi di Rumah Dinas Gubernur di Medan, Senin (31/10/2022) kemarin. Dalam pertemuan itu Jeka sempat curhat kepada orang nomor satu di Pemprovsu itu. Tak banyak permintta Jeka, cuma satu saja. Yakni supaya Pemprovsu memperbaiki jalan di desanya di Kabupaten Simalungun.
"Ada berkendala saya Pak, jalan di kampung saya, Pak. Di Simalungun. Sampai sekarang jalan rusak, Pak. Dan jaringan pun sampai sekarang belum ada," ungkap Jeka Saragih kepada Edy.
Belum lagi, jaringan telepon dan internet di sana juga masih sangat susah. Dia bahkan sampai saat ini belum bisa menghubungi keluarga di kampung. "Itu aja harapan saya, Pak," tutur Jeka.
Pada kesempatan itu Gubsu Edy Rahmayadi juga tak banyak komentar atas keberhasilan Jeka Saragih. Edy sempat bertanya siapa lawan Jeka di pertandingan berikutnya.
"Dalam waktu dekat siapa kau lawan," tanya Edy. "Dari India, Pak. Bulan dua (Februari 2023)," jawab Jeka.
Setelah itu, sambil tersenyum, Edy pun berharap lawan Jeka itu tidak membawa suling. Edy mengatakan itu karena negara India identik dengan permainan suling untuk memanggil ular.
"Asal jangan membawa sulingnya aja lah dia. Suling nanti, begini (menirukan ular), wah kacau," sebutnya. Pernyataan Edy itu pun membuat seluruh orang yang ada di ruangan pertemuan tertawa. (dts/edt)
