ARN24.NEWS -- Statusnya pasangan suami istri alias Pasutri. Namun pekerjaannya bikin orang resah. Bukan dagang narkoba tapi maling harta warga. Uniknya, harta milik warga bukan berupa emas, intan mau pun berlian, tapi sekadar kursi. Ya, itu cuma kursi plastik.
Prilaku Pasutri inisial S alias Z dan DBP, istrinya itu membuat warga Sibolga khususnya was-was. Pantang ada kursi di teras atau rumah warga di sana, Pasutri ini langsung mengambilnya. Hanya saja, kemarin, Pasutri yang bermukim di Jalan SM Raja, Kelurahan Pancuran Gerobak, Kecamatan Sibolga Kota, Kota Sibolga ini telah diamankan polisi.
Atas perbuatan buruk kedua pasangan ini pun langsung diproses petugas setelah adanya laporan kehilangan kursi. Kasi Humas Polres Sibolga, Iptu Suyatno mengatakan, kedua pasangan ini berinisiatif menjual sebanyak 10 kursi hasil curian, harganya dibandrol pelaku dengan harga Rp. 300 ribu rupiah kepada kerabatnya.
"Jadi dari hasil laporan pemilik kursi yang kehilangan, petugas langsung melakukan penyelidikan dan kedua pasangan pasutri ini berhasil diamankan dari Hotel Graha Nauli Sibolga, di jalan Patuan Anggi, Kota Sibolga, pada tanggal 29 Januari 2023 sekira pukul 06.00 WIB," pungkasnya. (gos/nt)
"Jadi dari hasil laporan pemilik kursi yang kehilangan, petugas langsung melakukan penyelidikan dan kedua pasangan pasutri ini berhasil diamankan dari Hotel Graha Nauli Sibolga, di jalan Patuan Anggi, Kota Sibolga, pada tanggal 29 Januari 2023 sekira pukul 06.00 WIB," pungkasnya. (gos/nt)
