Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Binjai mengisi bulan suci Ramadhan 1444 H, dengan kegiatan belajar membaca Alquran. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Binjai mengisi bulan suci Ramadhan 1444 H, dengan kegiatan belajar membaca Alquran.
Kegiatan yang mengusung tema "Aku Bisa Baca Quran" bertujuan agar para anak didik bisa mahir membaca kitab suci, dan membentuk karakter menjadi berjiwa pancasila.
"Belajar membaca Alquran ini, menindaklanjuti imbauan dari bapak Wali Kota Binjai agar setiap sekolah mempersiapkan para anak didiknya untuk bisa membaca Alquran," kata Kepala SMPN 3 Binjai, Eka Mutia Khairuma MPsi, Rabu (12/4/2023).
Dikatakan Eka Mutia, berawal dari itu, SMPN 3 Binjai langsung merespon cepat dengan melakukan asesmen kepada para siswa. Dalam dua hari pengumpulan dan pengolahan data pelajar, disimpulkan menjadi tiga golongan.
"Pertama ada para anak didik yang sama sekali tidak bisa membaca Alquran, kedua ada yang belum mahir dan ketiga yang sudah mahir. Jadi, dari tiga golongan ini di bentuklah kelompok-kelompoknya," sebut Eka.
Bagi siswa yang belum bisa maupun masih terbatah-batah membaca Alquran, kata Eka, anak didik SMPN 3 Binjai akan diajari oleh para guru. Sementara yang sudah mahir, Eka bilang siswa tersebut belajar seperti tadarus.
Masih kata Eka, pihak sekolah bukan hanya melakukan kegiatan belajar membaca Al Quran. Melainkan, bagi yang beragama Kristen juga ada pembelajar di Alkitab.
"Jadi, di sekolah ini dari jam 8 pagi sampai 10 pagi itu siswa belajar Alquran, sementara jam 10 sampai 12 bagi siswa yang Nasrani mempelajari Alkitab," ujarnya.
Eka mengatakan, puncak dari pembelajaran ini merupakan dibuat acara syukuran baik yang beragama Islam maupun Kristen. Hal ini bertujuan untuk memotivasi anak agar terus mendalami ilmu agama.
"Puncak acara kegiatan keagamaan di bulan Ramadhan ini, berupa iring-iringan siswa siswi menuju ke rumah ibadahnya masing-masing, yang beragama Islam dengan dimeriahkan iringan rebana dan menggunakan balai yang berisi pulut menuju Masjid Agung Binjai untuk melakukan khataman Alquran. Sementara untuk agama Nasrani menuju Gereja untuk kebaktian," katanya.
Eka menambahkan, kegiatan ini nantinya bukan hanya dilakukan pada Ramadhan. Melainkan akan terus berlanjut pada bulan lainnya.
"Hal ini bertujuan agar para anak didik bisa membaca Alquran dengan baik dan benar sesuai dengan kaidah hukum tajwid, dan membentuk profil berjiwa pancasila dan saling menghargai kepada sesama. Disamping itu juga, menghindari perbuatan anak dari sifat tercela seperti geng motor dan tawuran yang meresahkan masyarakat," pungkasnya. (rfn)
