Notification

×

Iklan

Iklan

Prediksi EPL, Arsenal VS Chelsea: Lupakan Kekalahan (LIVE SCTV RABU DINI HARI PUKUL 02.00 WIB)

Selasa, 02 Mei 2023 | 12:32 WIB Last Updated 2023-05-02T05:32:00Z

ARN24.NEWS --
Arsenal memenangkan 3 duel dari 5 perjumpaan terakhir kontra Chelsea di semua ajang (termasuk uji coba). Sedang 2 laga lain dimenangkan Chelsea. Ada pun 3 kemenangan Arsenal semuanya diraih dalam 3 perjumpaan terakhir, termasuk di Liga Inggris paruh pertama di markas Chelsea, Stadion Stamford Bridge.

Kali ini kedua tim kembali bertemu di Emirates Stadium pada pekan ke-34 Premier League 2022/2023, Rabu (3/5/2023) pukul 02.00 WIB. Bertarung di markas sendiri Stadion Emirates, kubu Arsenal jelas dituntut kemenangan atas Chelsea demi menjaga kans juara Liga Inggris (EPL). Total 4 laga tanpa kemenangan termasuk kekalahan kontra Manchester City pekan lalu, turut menyulitkan langkah The Gunners dalam memburu tangga juara. 

Arsenal (75 poin) tergusur dari posisi puncak yang ditempati Man City (76 poin). Tertinggal 1 angka serta sudah memainkan 1 laga lebih banyak, jelas memperburuk kans Arsenal. The Gunners butuh konsistensi hingga akhir musim, sembari berharap Man City tergelincir. Di sisi lain, kubu Chelsea juga mengincar momentum kebangkitan usai menelan 5 kekalahan beruntun di bawah kendali pelatih Frank Lampard. 

Saat ini The Blues bukan hanya tersisih dari persaingan juara, tapi juga kian terbenam di peringkat 12 dengan 39 poin. Mereka butuh kemenangan guna mendongkrak mentalitas tim. Arsenal belum keluar dari jalur perebutan gelar. Tapi tertinggal 1 poin dengan 1 laga lebih banyak dari Man City, The Gunners butuh keajaiban serta berharap City tergelincir setidaknya dalam 2 pertandingan. 

Di sisi lain, Arsenal wajib memaksimalkan 5 laga sisa. Tidak ada yang tidak mungkin bagi Meriam London, kendati peluang hal tersebut kian sulit. Imbas kekalahan 4-1 di markas City, Mikel Arteta jelas wajib membangkitkan mentalitas tim yang telah ia bangun sejak awal musim. 

“Sekarang saatnya untuk merefleksi juga pada apa yang bisa kami lakukan dengan lebih baik,” kata Mikel Arteta, usai takluk 4-1 dari Manchester City, Kamis (27/4/2023) dikutip dari Sky Sports. 
"Pertama-tama kami harus mengangkat para pemain karena [kekalahan] itu sulit untuk ditelan,” tambahnya. 

Arteta memahami peluang The Gunners kembali merengkuh gelar EPL sejak 2004 kini makin mengempis. Namun yang pasti, ia ingin pemainnya tetap meningkatkan performa usai kekalahan kontra City serta 3 hasil seri beruntun. 

Arteta tetap mengapresiasi pencapaian Arsenal sejauh ini, terlepas dari hasil akhir musim ini. The Gunners menurutnya sudah melampaui apa yang ia rencanakan sejak awal musim. "(Kami harus) menerima kenyataan. Itu adalah cara terbaik untuk bergerak maju. Kami tidak pernah memiliki kesempatan untuk memenangkan pertandingan. Kami harus meningkat, menjadi lebih baik dan cukup rendah hati untuk menerimanya dalam olahraga, jika kami ingin melakukannya lebih baik." 

“Para pemain itu pantas mendapat banyak pujian untuk sembilan setengah bulan membawa tim ini berada di posisi kami sekarang, dan masih ada 5 pertandingan untuk dimainkan,” tambahnya. Laga kontra Chelsea menjadi peluang bagi Arteta untuk membangkitkan mental The Gunners. Selain berharap City tergelincir di pekan-pekan akhir. 

Ada pun Chelsea juga belum lepas dari tren buruk. Penunjukan Frank Lampard sebagai pelatih anyar belum memberi hasil positif, lantaran menelan 5 kekalahan beruntun. Lampard mengakui masalah mental menjadi persoalan Chelsea sejauh ini. 

"Saya sedikit bersimpati kepada para pemain karena saat ini kepercayaan diri mereka rendah," ujar Lampard, usai timnya dibekuk Brentford 0-2, pada Kamis (27/4/2023). Langkah Lampard kini makin berat. Ditambah dengan kian berkurangnya kepercayaan para pendukung The Blues. Menurutnya The Blues memerlukan waktu untuk menemukan keseimbangan tim, apalagi dengan masuknya belasan nama baru selama Chelsea jor-joran di bursa transfer lalu. 

“Saya akan membela para pemain, karena mereka adalah pemain muda yang ingin tampil baik. Apakah ada masalah dengan kepercayaan diri? Ya. Apakah ada masalah dengan keseimbangan skuad? Ya," paparnya. "Anda harus mengerti [pemain baru] itu akan memakan waktu. Semua orang memiliki jangka waktu yang sangat pendek saat ini dalam sepak bola, jadi orang mungkin belum melihatnya," tambahnya.

Catatan ARN24.NEWS 
 
Harapan Arsenal untuk jadi juara jadi semakin tipis setelah kalah 1-4 dari Manchester City pada laga terakhirnya. Bagi mereka, Derby London kontra Chelsea nanti adalah laga yang harus dimenangi supaya kans menjuarai Premier League untuk pertama kalinya sejak 2003/2004 tetap terjaga.

Kekalahan dari Man City benar-benar menjadi pukulan telak bagi Arsenal. Sebab, dibandingkan anak-anak asuh Mikel Arteta, Man City masih punya tabungan pertandingan. Selain itu, Arsenal sekarang sudah tergusur dari puncak setelah sang juara bertahan memenangi pertandingan mereka pekan ini, yakni 2-1 di markas Fulham. 

Lupakan kekalahan tersebut, juga hasil yang telah diraih Man City pekan ini, lalu fokus pada Chelsea. Itulah yang perlu dilakukan Arsenal saat ini. Peluang Arsenal untuk mengalahkan Chelsea bisa dibilang sangat terbuka. Pasalnya, bersama pelatih interim Frank Lampard, Chelsea terus menelan kekalahan demi kekalahan.

Sama seperti laga sebelumnya, Arsenal harus menepikan 3 pemain: Takehiro Tomiyasu, Mohamed Elneny, dan William Saliba. Terbaru, Arsenal diragukan tampil tanpa Granit Xhaka karena masalah kebugaran. Selebihnya, The Gunners masih memiliki sejumlah nama kunci. Trio lini serang Bukayo Saka, Gabriel Jesus, dan Gabriel Martinelli masih tersedia. 

Tersedia pula Thomas Partey dan Martin Odegaard di barisan tengah. Adapun Chelsea kehilangan Recce James dan Mason Mount yang diperkirakan absen hingga akhir musim. Ini menambah daftar cedera The Blues yang sebelumnya sudah kehilangan Armando Broja dan Marc Cucurella. Sementara itu Kai Haiverz diperkirakan segera pulih, tapi masih diragukan bisa kembali di laga kontra Arsenal.

Arsenal memenangi 5 dari 6 laga terakhirnya melawan Chelsea di semua kompetisi. Arsenal cuma kalah 1 kali dalam 11 laga terakhirnya di Premier League. Arsenal tanpa kemenangan dalam 4 laga terakhirnya di Premier League. Arsenal tak pernah gagal mencetak gol dalam 13 laga terakhirnya di Premier League.

Arsenal selalu gagal clean sheet dalam 6 laga terakhirnya di Premier League. Arsenal selalu mencetak minimal 3 gol dalam 5 laga kandang terakhirnya di Premier League. Chelsea tanpa kemenangan dalam 6 laga terakhirnya di Premier League. Chelsea selalu kalah dalam 3 laga terakhirnya di Premier League. Chelsea cuma mencetak total 1 gol dalam 5 laga terakhirnya di Premier League.

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN: 
Arsenal (4-3-3): Ramsdale; Zinchenko, Magalhaes, Holding, White; Xhaka, Partey, Odegaard; Martinelli, Jesus, Saka. (Pelatih: Mikel Arteta) 

Chelsea (3-4-2-1): Kepa; Chalobah, Silva, Fofana; Chilwell, Enzo Fernandez, Kovacic, Azipilicueta; 
Gallagher, Mudryk; Sterling. (Pelatih: Frank Lampard) 

HEAD TO HEAD: 
Arsenal menang: 24
Seri: 17
Chelsea menang: 20.

5 PERTEMUAN TERAKHIR: 
06-11-2022 Chelsea 0-1 Arsenal (EPL)
21-04-2022 Chelsea 2-4 Arsenal (EPL)
22-08-2021 Arsenal 0-2 Chelsea (EPL)
13-05-2021 Chelsea 0-1 Arsenal (EPL)
27-12-2020 Arsenal 3-1 Chelsea (EPL).

5 LAGA TERAKHIR ARSENAL: 
01-04-23 Arsenal 4-1 Leeds (EPL)
09-04-23 Liverpool 2-2 Arsenal (EPL)
16-04-23 West Ham 2-2 Arsenal (EPL)
22-04-23 Arsenal 3-3 Southampton (EPL)
27-04-23 Man City 4-1 Arsenal (EPL).

5 LAGA TERAKHIR CHELSEA: 
08-04-23 Wolverhampton 1-0 Chelsea (EPL)
13-04-23 Madrid 2-0 Chelsea (UCL)
15-04-23 Chelsea 1-2 Brighton (EPL)
19-04-23 Chelsea 0-2 Madrid (UCL)
27-04-23 Chelsea 0-2 Brentford (EPL).

STATISTIK: 
ARSENAL Menang: 61%
Imbang: 22%
CHELSEA Menang: 17%
SKOR: 3 - 1 (0 : 1). (nt/sumber)