Notification

×

Iklan

Iklan

Bawaslu Telusuri Video Viral Kabid SMP Disdik Medan Ajak Dukung Paslon Nomor 2

Selasa, 16 Januari 2024 | 12:29 WIB Last Updated 2024-01-16T05:29:06Z

Video viral diduga Kabid SMP Dinas Pendidikan Medan mengajak para kepala sekolah memilih pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di Pilpres 2024. (Foto: Tanggapan layar video viral)

ARN24.NEWS
– Beredar video yang diduga Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Medan yang juga Sekretaris PGRI Kota Medan Andy Yudhistira diduga mengajak para kepala sekolah memilih pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.


Terkait hal itu, Ketua Bawaslu Medan, David Reynold mengaku telah melihat video viral tersebut. Dia menyebutkan saat ini tengah melakukan penelusuran.


David menjelaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak boleh terlibat politik praktis alias harus netral.


"Itu sedang kita telusuri. Nanti bagaimana hasil penelusuran kita, nantilah kita kabari. Surat panggilan untuk minta klarifikasi belum ada kita layangkan," ujarnya, Selasa (16/1/2024).


Diberitakan sebelumnya, video Kabid SMP Dinas Pendidikan Kota Medan yang juga sekaligus menjabat Sekretaris PGRI Kota Medan Andy Yudhistira diduga mengajak para kepala sekolah untuk memilih pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024 viral di media sosial.


Dalam unggahan dilihat arn24.news, Senin (15/1/2024) malam, menuliskan bahwa Kabid SMP Dinas Pendidikan Kota Medan, sekaligus Sekjen PGRI kota Medan (ASN), mengkampanyekan supaya kepsek kota Medan untuk mendukung paslon 02.


Tampak dari video yang beredar, Sekjen PGRI Kota Medan tengah memberikan arahan kepada sejumlah orang dalam suatu ruangan tertutup. 


Pria tersebut menyebutkan bahwa saat ini Prabowo Subianto masih memiliki kekuasaan karena menjabat Menteri Pertahanan RI. Sedangkan Gibran Rakabuming Raka adalah anak dari Presiden RI Jokowi.


"Tapi yang nomor dua ada dalam kekuasaan, apa kekuasaannya? Pak Prabowo itu Menteri Pertahanan. Mas Gibran itu adalah anak dari presiden yang sampai saat ini sampai bulan 10 nanti sama, pak wali kota," ujarnya.


Dalam pertemuan itu juga, dia mengakui PGRI mengarahkan para kepala sekolah ke politik. Sebab, katanya, jika memilih pasangan nomor urut 02 lebih menguntungkan, alangkah baiknya dipilih.


"Jadi bapak, ibu, pertanyaan saya, bapak ibu, Pak Andi, Pak Surianta mengarahkan PGRI ke politik? Benar, kita arahkan ke politik. Tapi, kita tidak dalam politik itu. Kita bukan mencalon bapak ibu. Tapi, selagi politik bisa menguntungkan kepentingan kita mengapa tidak? Dan saya tanya ada tidak dalilnya dosa? Kalau dalilnya dosa kita mundur," ungkapnya.


Dia juga mengingatkan sejumlah orang yang ada di ruangan itu agar memegang komitmen. Apalagi dia menyebutkan bahwa Gibran Rakabuming Raka merupakan kakak ipar dari Wali Kota Medan Bobby Nasution. 


Bahkan, dia juga mengingatkan orang orang yang hadir di ruangan itu bahwa Benny Sinomba yang menjabat Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, saat ini merupakan saudara dari Bobby Nasution.


“Bapak, ibu, dinas pendidikan itu dalam satu keluarga harus kita pahami. Apa yang harus kita pahami ke depan yang saya sampaikan tadi calon presiden itu nomor 2, Prabowo dan Mas Gibran. Nomor 2 bapak wali kota itu Bapak Bobby Afif Nasution, Mas Gibran itu adalah kakak ipar," katanya dalam video viral tersebut. (ans/rfn)


Simak 'Video Kabid SMP Dinas Pendidikan Medan Kampanye, Ajak Para Guru Pilih Paslon Nomor 2'