Skuad PSMS saat menggelar latihan terakhir menjelang pertandingan melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Baharoeddin Siregar Lubuk Pakam, Sabtu (3/2/2024) sore ini. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – PSMS Medan akan melakoni laga terakhir babak 12 besar Liga 2 yang hambar menghadapi PSIM Yogyakarta di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Sabtu (3/2/2024) sore ini.
Pasalnya, kemenangan yang diraih pun tak ada arti buat skuad caretaker pelatih Legimin Raharjo ini karena sudah dipastikan gagal lolos ke babak selanjutnya. Poin PSMS jauh tertinggal dari Persiraja Banda Aceh dan Semen Padang yang berada di puncak grup X babak 12 besar.
Ditambah lagi pada laga ini PSMS harus kehilangan dua pemain depan, Nico Malau dan Wahyu Rahmat Illahi. Absennya dua pemain itu bakal berpengaruh pada ketajaman tim Ayam Kinantan untuk menutup musim ini dengan kemenangan.
Begitupun, Legimin Raharjo tampaknya menegaskan target kemenangan, Legimin juga mengaku telah menyiapkan opsi-opsi di lini depan saat menghadapi Laskar Mataram, julukan PSIM.
“Ada beberapa opsi untuk di atas dan striker. Mudah-mudahan yang kita persiapkan bisa maksimal di pertandingan hari ini,” ujar Legimin saat dikonfirmasi menjelang pertandingan.
Dengan ucapan tersebut, kemungkinan PSMS akan mendapuk M Aziz Hutagalung sebagai penyerang. Berposisi sebagai pemain bertahan, Aziz terbukti cukup nyaman di posisi penyerang seperti saat PSMS menghadapi Persiraja Banda Aceh, Sabtu (27/1/2024) lalu.
Kendati tak mencetak gol, Aziz mendapatkan beberapa peluang dan mampu unggul di banyak duel bola udara.
Hal itu pula yang membuat Legimin disinyakir cukup pede saat menghadapi PSIM. Meski peluang lolos ke babak semi final sudah tertutup, mantan pemain PSMS Medan ini mengaku kemenangan wajib diraih. Apalagi, laga terakhir ini akan menjadi kado spesial bagi suporter dan masyarakat kota Medan.
“Persiapan tim sudah siap melawan PSIM dan semua pemain sudah siap. Berusaha untuk memenangkan pertandingan,” ucap Legimin lagi. (sh)
