Notification

×

Iklan

Iklan

Dana Minim, Atlet Muaythai Tetap Tingkatan Latihan Fisik dan Teknik

Minggu, 28 April 2024 | 13:40 WIB Last Updated 2024-04-28T06:40:24Z

Pelatih dan atlet photo bersama usai berlatih di Gedung Bowling Jalan Willem Iskandar Medan Estate. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Guna mensukseskan pergelaran PON Aceh-Sumut XXI September 2024 mendatang, setiap cabor terus mempersiapkan diri untuk berlaga di ajang multi event 4 tahunan tersebut.


Sebab untuk mencapai hasil maksimal, harus ada peningkatkan mutu latihan khususnya fisik dan tehnik harus lebih ditingkatkan.


Adapun atlet cabor yang melakukan hal itu adalah, olahraga full contak Muaythai yang berasal dari Thailand. Cabor ini untuk kedua kalinya dipertandingkan di PON XXI 2024 setelah PON XX Papua 4 tahun lalu. 


Mereka telah melewati dua fase yaitu, seleksi dan pembinaan. Sementara fase ketiga adalah, pra latihan fisik dan tehnik terus ditingkatkan frekuensinya ditambah dengan mental tanding juga ditanamkan di benak para atlet dengan tujuan mencapai hasil maksimal.


Memang saat ini KONI Sumut kesulitan dalam hal dana pembinaan atlet dalam menghadapi PON XXI Aceh-Sumut 2024, namun hal itu diharapkan jangan jadi pemicu kendurnya semangat atlet berlatih sebelum ajang multi event 4 tahunan digelar.


"Saya melihat langsung semangat mereka atlet Muaythai Sumut berlatih sama sekali tidak kendur. Apalagi setelah saya berdiskusi dengan pengurus dan pelatih, mereka menyatakan para atlet malah ingin berbuat yang terbaik untuk daerah ini," kata Pengawas dan Pendamping (Wasping) atlet cabor Muaythai Sumut, Basyaruddin Daulay usai menyaksikan para atlet Muaythai berlatih di Gedung Bowling Jalan Willem Iskandar Medan Estate, Minggu (28/4/2024).


Basyaruddin Daulay yang juga Ketua Bidang Pendidikan dan Penataran KONI Sumut saat melihat langsung latihan didampingi Sekum Pengprov Muaythai Sumut, Zulkifli Lubis mengatakan, program latihan sudah berjalan sesuai yang diharapkan KONI Sumut.


"Atlet Muaythai kita yang saya lihat sudah bisa mencari formula-formula dengan tujuan agar lebih mumpuni. Ini sangat luar biasa. Apalagi disupport, ya target lima emas yang dicanangkan bisa tercepat bahkan lebih," ucapnya serius.


Menurutnya, berdasarkan data yang diterima dari akhir 2022 hingga 2023, peningkatan kualitas latihan atlet Muaythai Sumut sangat bagus. Untuk itulah semangat dan daya juang mereka untuk juara harus terus diberikan semangat.


"Soal fisik dan tehnik seperti disebutkan di atas, grafiknya sangat baik. Untuk itulah mari kita pikirkan bagaimana mereka bisa menambah jam terbang lebih banyak agar mental tandingnya juga bertambah baik. Apalagi tingga 120 hari lagi menuju PON Aceh-Sumut September 2024," tambah Basyaruddin yang akrab disapa Baday tersebut.


Disinggung soal penambahan dana atlet, Basyaruddin kembali mengatakan, harapannya insya Allah ada. Sebab sesuai kerasnya latihan para atlet Muaythai, berarti mengeluarkan kalori yang cukup banyak pula.


"Jadi harus ada penambahan dana untuk mengembalikan kalori yang sudah dikeluarkan. Makanya mari kita berdoa agar pemerintah Sumatera Utara bisa memenuhi kebutuhan atau yang diperlukan atlet," pungkasnya.


Sementara Pelatih Teknik Muaythai Sumut, Bartineus Purba didampingi Pelatih Fisik, Veriyanto Tumangger mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan beberapa atlet untuk melakukan try out ke Thailand walau dana tidak ada sama sekali dari pemerintah daerah ini.


Sebab try out menurut Bartineus sangat perlu dilakukan bagi atlet jelang event olahraga tingkat nasional. Apalagi saat ini kekuatan merata dari seluruh provinsi walau ada beberapa diunggulkan seperti, Jabar dan Jatim.


"Memang kita mengharapkan dana dari pemerintah, tapi kalau tak ada kita tetap memberangkatkan atlet putra-putri kita try out ke Thailand untuk mencari lawan tanding sebagai pemanasan," katanya. (sh)