Notification

×

Iklan

Iklan

Kejari DS Tahan Mantan Kepala BPBD dan Bendahara Diduga Korupsi Anggaran Sosialisasi Bencana

Rabu, 24 April 2024 | 17:17 WIB Last Updated 2024-04-24T10:17:42Z

Kedua tersangka saat diboyong menuju rumah tahanan usai secara resmi ditetapkan menjadi tersangka korupsi anggaran Program Kegiatan Sosialisasi Penanggulangan Bencana Alam di BPBD Kabupaten Deli Serdang. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Kejaksaan Negeri (Kejari) Deli Serdang (DS) menahan mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Deli Serdang, Amos Febrianta Karo-Karo S.Sos, Selasa (23/4/2024). 


Amos F Karo-Karo tidak sendirian, dia ditemani Bendaharanya, Era Rahmawati SE.


Keduanya ditahan atas kasus yang sama, yakni diduga melakukan tindak pidana korupsi anggaran Program Kegiatan Sosialisasi Penanggulangan Bencana Alam BPBD Kabupaten Deli Serdang Tahun Anggaran (TA) 2023. Atas kasus itu, negara dirugikan Rp 856.538.804.


Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Deli Serdang, Mochammad Jeffry dalam siaran persnya melalui Kasi Intelijen, Boy Amali mengatakan, penahanan keduanya sesuai Surat Perintah Penahanan (Tingkat Penyidikan) Kepala Kejaksaan Negeri Deli Serdang dengan No: PRINT - 03/L.2.14.4/Fd.1/04/2024 atas nama Amos Febrianta Karo - Karo SSos MAP, selama 20 hari terhitung mulai 23 April 2024 sampai 12 Mei 2024 di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas I Medan.


Sementara itu, untuk tersangka Era Rahmawati SE berdasarkan Surat Perintah Penahanan (Tingkat Penyidikan) No: PRINT - 04/L.2.14.4/Fd.1/04/2024, selama 20 hari terhitung mulai tanggal 23 April 2024 sampai 12 Mei 2024 di Rutan Perempuan Kelas II A Medan.


“Kedua tersangka disangkakan telah melanggar Primair Pasal 2 Ayat (1) Jo Pasal 18 Subsidair Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang RI No.20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantas Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHPidana,” pungkasnya. (sh)