ARN24.NEWS – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Sumatera Utara (Sumut) Kahiyang Ayu mengajak seluruh kader PKK di Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta) untuk memperkuat program Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) guna melindungi generasi muda dari pengaruh negatif, termasuk bahaya penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja.
Ajakan tersebut disampaikan Kahiyang Ayu saat melakukan monitoring pelaksanaan program PAAR di Desa Bahal, Kecamatan Portibi, Paluta, Rabu (20/8).
Menurutnya, keluarga dan lingkungan terdekat berperan penting dalam membentuk karakter anak sekaligus menjaga mereka dari pergaulan bebas dan dampak buruk media.
“Kepada opung-opung saya, orang tua kami di sini, tolong awasi anak dan cucunya dari bahaya narkoba. Tingkat penggunaan narkoba di Sumut cukup tinggi. Jadi saya harapkan PKK bisa ikut membantu pemerintah sebagai mitra dalam upaya pencegahan,” ujar Kahiyang.
Selain memantau program PAAR, Kahiyang juga mengunjungi Desa Pagarbatu, Kecamatan Batangonang, untuk melihat pelaksanaan lomba Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K).
Di lokasi tersebut, ia mendatangi Rumah Silua dan membeli sejumlah produk lokal, termasuk tikar adat, tas manik-manik, keranjang rotan, dodol, dan keripik sambal sebagai bentuk dukungan terhadap UMKM.
Tak hanya itu, Kahiyang turut meninjau stan pameran UMKM Paluta serta membeli batik Sekar Najogi, salah satu produk unggulan daerah tersebut.
Bupati Paluta Reski Basyah Harahap mengapresiasi kehadiran Ketua PKK Sumut yang dinilainya membawa semangat baru bagi masyarakat.
“Dengan pendampingan dan monitoring yang berkelanjutan, kami yakin UP2K akan tumbuh lebih produktif dan berdaya saing,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PKK Paluta Refina Reski Basyah Harahap mengungkapkan rasa bangga atas kunjungan tersebut.
“Ini pertama kalinya Ketua PKK Provinsi hadir langsung ke kampung kami. Beliau menempuh perjalanan selama 12 jam. Kehadiran ini menjadi kehormatan dan penyemangat bagi kami,” katanya.
Dalam kunjungan itu turut hadir unsur Forkopimda Kabupaten Paluta, camat, kepala desa, serta kader Posyandu dari tingkat kabupaten hingga provinsi. (rfn)