Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, menggelar kegiatan pengajian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebagai bagian dari program pembinaan rohani dan penguatan karakter, Selasa (21/10).
ARN24.NEWS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, Riau, menggelar kegiatan pengajian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebagai bagian dari program pembinaan rohani dan penguatan karakter, Selasa (21/10).
Kegiatan ini menghadirkan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Rokan Hilir sebagai pengisi acara dan merupakan tindak lanjut dari arahan Plt Kepala Lapas Bagansiapiapi Nimrot Sihotang dalam memperkuat pembinaan kepribadian serta spiritual warga binaan.
Pengajian dibuka secara resmi oleh Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Bimkemaswat), Islam Pryangono, yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi wadah memperkuat keimanan dan membentuk karakter warga binaan agar siap kembali ke masyarakat.
“Kegiatan pengajian ini menjadi salah satu sarana untuk memperkuat keimanan dan membentuk karakter warga binaan agar menjadi pribadi yang lebih baik ketika kembali ke masyarakat,” ujar Islam Pryangono.
Kegiatan dilanjutkan dengan tausiyah yang disampaikan oleh perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Rokan Hilir dan diikuti secara khusyuk oleh 34 warga binaan di bawah pengawasan petugas Lapas.
Melalui kegiatan ini, Lapas Bagansiapiapi berharap pembinaan rohani dapat memperkuat keimanan, menumbuhkan kesadaran spiritual, serta menjadi bekal moral bagi warga binaan selama menjalani masa pembinaan di lembaga pemasyarakatan. (rfn)
