ARN24.NEWS – Warga meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Utara segera memperbaiki jalan rusak parah di depan Praktik Bidan Mutiara, Desa Lantasan Baru, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, yang dinilai mengancam keselamatan pengguna jalan.
Jalan berlubang dan tergenang air itu selama ini kerap menyebabkan kemacetan dan kecelakaan lalu lintas, baik kendaraan roda dua maupun roda empat. Bahkan, beberapa warga menyebut sudah ada korban meninggal akibat tergelincir atau kendaraan terbalik saat melintas.
“Sudah lama sekali jalan ini rusak, tidak pernah diperbaiki. Korbannya sudah banyak, termasuk truk yang sering terbalik,” ujar Bermarga Ginting, warga yang setiap hari melintasi jalur tersebut, Rabu (26/11).
Ia mengatakan, kondisi semakin berbahaya ketika hujan turun karena lubang jalan tertutup genangan air, sehingga pengendara tidak bisa memperkirakan kedalaman lubang.
“Kalau hujan, lubangnya tidak kelihatan. Kami harus super hati-hati agar tidak jatuh. Kami harap dinas provinsi segera memperbaikinya, supaya tidak ada korban lagi,” lanjutnya.
Pada insiden terakhir, sebuah truk colt diesel bermuatan dilaporkan terbalik di titik jalan berlubang itu. Peristiwa tersebut menyebabkan kemacetan panjang, namun tidak menimbulkan korban jiwa.
Sejumlah perangkat desa ikut membantu mengatur lalu lintas untuk mengurai kemacetan, di antaranya Kepala Dusun I Nguda Tarigan, anggota BPD Mardan Sembiring, dan Babinsa Serka Arifin Barus.
Hingga saat ini, warga mengaku belum melihat adanya upaya perbaikan maupun pemeliharaan dari dinas terkait. Mereka berharap Pemerintah Provinsi Sumatera Utara segera turun tangan untuk melakukan pembenahan demi keselamatan pengguna jalan. (EL Tarigan)
