Pasangan kekasih yang tega membuang bayi diduga hasil hubungan gelap keduanya. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS -- Aparat Polsek Pagar Merbau, Polresta Deli Serdang menangkap sepasangan kekasih yang membuang bayi perempuan diduga hasil hubungan gelap mereka yang baru lahir.
Informasi yang dihimpun, kedua pelaku yakni Legiman (42) dan Amanda Riski (20) tega membuang darah dagingnya di area kilang batu Desa Purwodadi Kecamatan Pagarmerbau Kabupaten Deliserdang Selasa (8/3/2022) kemarin.
Keduanya ditangkap di rumahnya masing-masing Selasa malam setelah dilakukan penyelidikan. Saat ini kasus ini ditangani oleh Satreskrim Polresta Deli Serdang.
Legiman dan Riski diketahui sudah lama menjalani hubungan. Keduanya disebut-sebut merupakan duda dan janda. Legiman merupakan warga Tanjung Mulia Kecamatan Pagar Merbau dan Amanda merupakan warga Desa Tanjung Purba Kecamatan Galang.
"Ia benar sudah ditangkap kedua pelaku dan sudah kita serahkan ke Polresta Deli Serdang," ucap Kapolsek Pagar Merbau, Iptu Irvan R Sitompul, Rabu (9/3/2022).
Sejumlah barang bukti sudah diamankan pada saat pelaku ditangkap. Keduanya mengakui perbuatannya pada saat ditangkap. Saat ini pihak kepolisian pun sedang mendalami kasus ini.
"Kita sedang lakukan pemeriksaan karena baru pagi diamankan ke tempat kita. Ya sudah kita tetapkan tersangka. Apakah nanti akan ditahan atau tidak nanti lihat hasil pemeriksaan dulu," kata Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, Kompol I Kadek Hery Cahyadi.
I Kadek mengaku saat ini pihaknya belum dapat menjabarkan mengenai kronologis kejadian. Setiap keterangan pelaku masih terus didalami. Belum bisa dipastikan apakah ada pihak lain yang juga ikut terlibat dalam kasus ini atau tidak.
"Ini masih terus kita periksa mereka. Nanti ini masih kita lakukan pendalaman dulu," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, kasus pembuangan bayi berjenis kelamin perempuan ini sempat menghebohkan warga yang tinggal di sekitaran kilang batu bata Desa Purwodadi.
Orang yang pertama kali menemukan adalah Wagini, warga sekitar sekitar pukul 05.30 WIB. Ketika itu bayi yang baru lahir itu menangis dan sempat dikiranya suara dari anak kambing.
Ia pun kemudian memanggil anaknya Rajali dan kemudian mencari sumber suara. Mereka saat itu terkejut begitu melihat sosok bayi perempuan dimasukkan di dalam kantong plastik dengan kondisi tali pusar yang masih lengkap.
Dari lokasi kemudian bayi dibawa ke klinik yang ada di Pagar Merbau dan kini sudah dirawat di RSUD Amri Tambunan. Setelah ditimbang berat badannya 2 kilogram dan dalam kondisi sehat.
Disebut-sebut kalau orang yang melakukan pembuangan adalah Legiman. Ia melakukan itu karena permintaan dari sang kekasih yang menelponnya.
Riski saat melahirkan tidak meminta bantuan orang lain dan semuanya dilakukan sendiri. (sh)
