Notification

×

Iklan

Iklan

Cekcok Ditinggal Istri, Pria di Patumbak Gantung Diri

Selasa, 05 Juli 2022 | 12:17 WIB Last Updated 2022-07-05T05:17:27Z

Jenazah Tono yang masih tergantung tali di rumahnya. (Foto: Istimewa)


ARN24.NEWS -- Masyarakat Jalan Pertahanan Patumbak, Desa Lantasan Lama, Patumbak, mendadak geger dengan kematian seorang pria bernama Tono (35), dengan cara gantung diri. Belum diketahui pasti penyebab kematian korban, namun warga menduga korban nekat mengakhiri hidupnya karena depresi ditinggal istri yang pergi meninggalkan rumah. 


"Tidak tahu kapan korban gantung diri. Tapi yang jelas tadi baru diketahui," kata warga sekitar, Samura, kepada wartawan, Selasa (5/7/2022).


Samura menjelaskan, penemuan itu pertama kali diketahui oleh orang tua korban, Maimunah, yang tinggal di sebelah rumah korban. Saat itu, seharian Maimunah tidak melihat putranya keluar rumah. 


Curiga, ia pun memutuskan masuk ke dalam rumah korban. Tak terduga, begitu Maimunah membuka pitu, ia melihat sang anak sudah tewas dalam kondisi tergantung. 


Terkejut bak disambar petir, Maimunah pun lantas berteriak sejadi-jadinya. Jeritan Maimunah pun sampai ke telinga warga sekitar. Warga pun lantas berduyun-duyun mendatangi tempat kejadiaan perkara (TKP). Mereka pun melihat apa yang terjadi, Tono sudah tewas gantung diri. 


Kemudian informasi itupun sampai ke pihak perangkat Desa Lantas Lama dan diteruskan ke pihak Polsek Patumbak.


"Benar warga kita, sementara ini diduga korban tewas karena gantung diri," kata Kepala Desa Lantasan Lama, Mulkan Lubis kepada wartawan. 


Menurut Mulkan, dari rumah itu ditemukan selembar surat yang diduga dituliskan Tono, ayah dua anak ini sebelum mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.


"Inilah sisa-sisa hidup abang dek," tulis di isi surat itu.


Tulisan itupun dipastikan ditujukan kepada sang istri yang diketahui bernama Yanti. Sebab, sebelum dinyatakan tewas, korban dan sang istri dikabarkan sempat cekcok hingga membuat istrinya pergi dari rumah. 


Kapolsek Patumbak Kompol Faidir Chaniago melalui Kanit Reskrim AKP Ridwan saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini.


"Dugaan sementara korban gantung diri," jawabnya singkat. (edt)