 |
| Ilustrasi. |
ARN24.NEWS -- Hasan Basri, yang disebut-sebut seorang wartawan meninggal dunia di rumah sakit saat menjalani perawatan. Kendaraan pria 64 tahun itu sebelumnya terlibat tabrakan Jalinsum Lima Puluh-Perdagangan, tepatnya di Simpang Kabu-Kabu, Desa Sumber Makmur Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara, kemarin malam.
Menurut Kasat Lantas AKP Eridal Fitra melalui Kasi Humas Polres Batubara RN Zebua, korban merupakan warga Huta Lantosan Desa Gunung Bayu, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun,
bermula saat sepeda motor merek Revo tanpa plat dikendarai Hasan Basri Sirait datang dari arah Desa Sumber Makmur Kecamatan Lima Puluh Batu Bara menuju Simpang Kabu Kabu.
Sesampainya di Simpang Kabu-Kabu, Hasan Basri tiba-tiba menyeberang menuju arah Perdagangan Simalungun. Namun secara bersamaan dari arah Perdagangan menuju Lima Puluh Batu Bara datang truk Colt Diesel BH 8721 BI yang dikemudikan Suprayetno (34) warga Desa Sei Bejangkar Kecamatan Sei Balai Kabupaten Batu Bara diduga dengan kecepatan tinggi.
Tabrakanpun tak terlelakkan hingga korban dan kendaraannya terpelanting di aspal. Akibatnya, korban kritis dan mengalami patah tulang tangan kanan atas, batok kepala pecah. Selanjutnya korban dievakuasi ke RS Karya Husada Perdagangan Simalungun.
Sementara informasi terbaru dari Kanit Laka Polres Batu Bara Aiptu J Sihaloho menyebutkan korban meninggal dunia dalam perawatan di RS Karya Husada Perdagangan. (mtr/nt)
