Notification

×

Iklan

Iklan

Taji Ayam Bikin Suami Naik Pitam: Istri, Adik Ipar & Mertua Dibalbal

Selasa, 30 Agustus 2022 | 11:30 WIB Last Updated 2022-08-30T04:30:59Z
Ilustrasi.

ARN24.NEWS --
Seorang suami mengamuk dalam rumah memukuli istrinya di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Tak hanya itu, ibu mertua dan adik ipar pelaku tak luput dari sasaran amukan hingga mengalami luka-luka di sekujur tubuh. 

Informasi diperoleh, peristiwa penganiayaan ini dilakukan pelaku berinisial KM dalam rumahnya di Desa Pematang Panggang, Kecamatan Mesuji Induk, Kabupaten OKI. Keluarga korban yang tidak terima dengan perbuatan pelaku lalu melaporkannya ke Polsek Mesuji. 

PM (28) istri pelaku mengatakan, awalnya sang suami pulang ke rumah dan menanyakan soal taji ayam yang akan digunakannya untuk menyabung ayam. Ketika itu korban menjawab tidak tahu langsung dan langsung dimarahi pelaku sambil memukulinya. 

Dalam rumah tersebut ada ibu korban sekaligus mertua pelaku berinisial AS (57). Dia menegur pelaku namun justru ikut menjadi korban sasaran amukan. 

“Waktu itu KM tanya di mana taji ayamnya. Saya bilang tidak tahu dan dia ngamuk-ngamuk lalumemukul. Ada ibu saya lagi urut langsung ditendangnya dan dipukul pakai kayu,” ujarnya, kemarin. 

Kemudian pelaku menyasar ke adik laki-laki istrinya berinisial IB (21) dan MR yang juga dipukuli menggunakan kayu. 

"Bukan aku dan ibu saja yang kena pukul, ada saudara ku berdua juga kena sasar dan digebuki pakai kayu ke tangan dan badan sampai lebam dan bengkak,” katanya. 

Kakak korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung melaporkan perbuatan KM ke polisi. Dia menduga kuat adik iparnya itu masih menggunakan narkoba sehingga berbuat tidak manusiawi.

Sebab jauh sebelum kejadian tersebut, pelaku pernah mengaku tidak lagi menggunakan narkoba dan ingin berubah. Seusai kejadian, dia langsung dihubungi adik dan ibunya serta melakukan visum sebagai bukti penganiayaan. 

“Saya mendapat informasi pelaku kerap kali memakai narkoba dan suka berjudi sabung ayam, makanya otaknya tidak terkontrol. Saya sudah dampingi ibu dan adik saya melaporkan kejadian ini ke Polsek Mesuji dan berharap pelaku segera ditangkap. Ibu saya sampai sekarang masih terbaring lemah dan dirawat pakai,” tukasnya. 

Sementara itu, Kapolsek Mesuji AKP Romi mengatakan, anggota di lapangan saat ini masih mengejar pelaku yang kabur usai kejadian. 

“Kami sudah menerima dan langsung menanggapi laporan dari keluarga korban. Sudah dilakukan lidik sejak awal dan anggota masih terus memburu pelaku untuk ditindak sesuai hukum yang berlaku,” akhirinya.  (ins/nt)