Notification

×

Iklan

Iklan

Kekuatan Komunikasi Bobby Nasution Dukung Rencana Pembangunan Medan Utara

Senin, 14 November 2022 | 12:05 WIB Last Updated 2022-11-14T05:05:50Z

Bobby Nasution dalam kolaborasi mendukung rencana pembangunan Medan Utara. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Kekuatan komunikasi Wali Kota Medan Bobby Nasution sangat mendukung rencana pembangunan di kawasan Medan bagian Utara, terutama di Kecamatan Medan Belawan seperti mengatasi permasalahan kekumuhan, kemiskinan ekstrim serta mengatasi banjir rob dengan membangun tanggul dan rumah panggung (apung). 


Sebab, Pemko Medan tidak mungkin dapat mewujudkan pembangunan itu sendiri, tentunya dibutuhkan koordinasi dan kolaborasi yang kuat dari pihak terkait, termasuk Pemerintah Pusat. 


Terkait itu, menantu Presiden Joko Widodo ini terus membangun komunikasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) guna memperkuat koordinasi dan kolaborasi. Hasilnya, Kementerian PUPR pun mendukung penuh pembangunan yang dilakukan tersebut. 


Bahkan, Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI Ir Rachman Arief Dienaputra juga hadir langsung di Kota Medan.


Kepala Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Medan Area Agnita Yolanda BComm MSc CPSP menilai, kemampuan komunikasi Bobby Nasution dalam meyakinkan Pemerintah Pusat (Kementerian PUPR) untuk mendukung perencanaan pembangunan di kawasan Medan bagian Utara memang cukup baik. 


“Terlepas dari Pak Bobby merupakan menantu Presiden sehingga memiliki nilai tambah, saya menilai beliau juga seorang komunikator yang baik sehingga mampu meyakinkan Kementerian PUPR dan mendukung perencanaan program pembangunan di kawasan Medan bagian Utara. Ini nilai Pak Bobby,” kata Agnita dalam siaran pers diterima redaksi, Senin (14/11/2022).


Agnita pun berharap, penanganan banjir rob yang dilakukan menghadirkan pakar penataan wilayah dan ahli pengelola sumber daya air untuk memanage aliran air, baik yang datang dari laut maupun hujan. 


“Serta menetapkan Key Performance Indicator (KIP) pengelolaan banjir,” sarannya. (sh)