Notification

×

Iklan

Iklan

13.900 Petugas Gabungan Amankan Lebaran di Sumut, Pemudik Diimbau Taati Aturan

Senin, 17 April 2023 | 14:40 WIB Last Updated 2023-04-17T07:40:30Z

Gubernur Sumut Edy Ramahyadi saat memeriksa parsonel dalam apel gelar pasukan Ops Ketupat Toba 2023 di Lapangan Lanud Soewondo Medan. (Istimewa)


ARN24.NEWS – Pemudik di Sumatera Utara (Sumut) diimbau untuk selalu berhati-hati dalam berkendara dan menaati aturan agar selamat sampai tujuan.


"Masyarakat harus turuti aturan-aturan yang ada. Kalau aturan ditaati semua akan berjalan aman, sehingga kita mudik dengan nyaman, aman dan lancar," tegas Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak didampingi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi saat Apel Gelar Pasukan Operasi (Ops) Ketupat Toba 2023 di Lanud Soewondo, Senin (17/4/2023).


Dia menyampaikan, pihaknya telah mendirikan 209 pos yang terdiri 110 pos pengamanan (Pospam), 71 pos pelayanan (Posyan) dan 28 pos terpadu.


"Manfaatkan pos-pos yang telah didirikan baik itu di jalur jalan, di terminal, di pusat-pusat perbelanjaan dan tempat keramaian lainnya termasuk di bandara dan pelabuhan," imbaunya.


Dia berharap, 209 pos ini dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat yang hendak mudik Lebaran.


"Ini diharapkan dapat sebagai tempat masyarakat yang terlayani yang baik dan dan merasakan keamanan selama mudik," harapnya.


Untuk pengamanan Lebaran 1444 Hijriah, sambung Panca, sebanyak 13.900 personel gabungan Polri, TNI dan Pemkab lainnya diturunkan.


"Ada 13.900 personel yang kita turunkan melibatkan TNI, Polri, dan Pemkab. Itupun masih bisa ditambahkan dengan pasukan cadangan," terang Panca didampingi Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan pimpinan Forkopimda Sumut.


Sementara, Edy Rahmayadi menyampaikan, gelar apel pasukan ini dilaksanakan guna mensukseskan pengamanan seluruh rangkaian Hari Raya Idul Fitri. 


"Apel pasukan ini menunjukan bahwa kunci sukses untuk melaksanakan pengamanan Ops Ketupat 2023," katanya.


Pelaksanaan Ops Ketupat Toba 2023 akan dimulai dari tanggal 18 April hingga 1 Mei 2023. 


"Operasi ini akan digelar selama 2 minggu," tandasnya. (sh)