Notification

×

Iklan

Iklan

Prediksi EPL, Tottenham VS MU: Harga Diri...(LIVE SCTV JUMAT DINI HARI PUKUL 02.15 WIB)

Kamis, 27 April 2023 | 13:31 WIB Last Updated 2023-04-27T06:31:33Z

ARN24.NEWS --
Manchester United menaklukkan Tottenham dalam 4 pertemuan terakhir keduanya. Sebaliknya, terakhir MU takluk atas Spurs terjadi pada 2020 silam. Saat itu, Tottenham yang diasuh oleh Jose Mourinho menekuk Man United lewat skor mutlak, 1-6.

Di pekan ke-33, Manchester United bertandang ke markas Tottenham Hotspur Stadium, Jumat (28/4/2023) pukul 02.15 WIB. Tottenham Hotspurs masih berjuang dari situasi pelik. Seusai kalah telak 6-1 atas Newcaste, The Lilywhites langsung memecat Christian Stellini sang pelatih interim. Kini tanggung jawab besar bakal dibebankan untuk Ryan Mason. 

Spurs telah kehilangan 10 poin dalam 5 laga terakhir. Kondisi ini pun membuat posisi Spurs makin terancam di perebutan zona Liga Champions. Baru-baru ini, The Lily Whites (53 poin-32 laga) telah didepak Aston Villa (54 poin-33 laga) ke posisi 6. Spurs juga bisa digusur Liverpool (50 poin – 31 laga) dan Brighton (49 poin -29 laga) jika mengulang tren minor. 

Ketidakpastian tuan rumah membuka peluang Manchester United untuk mencuri poin. MU sebenarnya juga tak dalam kondisi bagus, terutama setelah beberapa pekan tampil dengan skuad pincang, yang membuat mereka tersingkir dari Liga Europa. Namun kemenangan adu penalti kontra Brighton di semifinal Piala FA 2023 kembali menaikkan moral skuad Erik ten Hag. 

Kebangkitan di markas Tottenham bakal menjadi bidikan. Apalagi, mereka berpotensi mendapatkan posisi ke-3. Beban berat harus ditanggung Ryan Mason yang didapuk sebagai pelatih interim Tottenham Hotspurs untuk mengantikan Christian Stellini. Sebelumnya, Mason terlibat sebagai asisten pelatih selama Stellini menjalani tugas sebagai pelatih sementara. 

Didapuknya Mason sebagai nakhoda tim menjadi kali ke-2 Spurs menunjuk pelatih baru dalam kurun waktu sebulan terakhir, terhitung sejak tim memecat The Lilywhites mencopot Antonio Conte Maret lalu. Di periode ini, Tottenham menjalani masa sulit. Terutama, 2 kekalahan terakhir yang memperjelas masalah tim asal London utara ini. 

Pekan lalu, Spurs takluk 6-1 atas Newcastle, dengan catatan mereka kebobolan 5 gol hanya dalam kurun 21 menit awal laga. Sebelumnya, Tottenham takluk 2-3 atas Bournemouth, lewat gol lawan di menit injury babak ke-2. Mentalitas pemain Tottenham kini tengah dalam sorotan. Hal ini bahkan sempat disinggung langsung oleh eks pelatih, Antonio Conte yang menyebut jika Tottenham tak memiliki ambisi serius untuk bersaing. 

Atas hal tersebut, Ryan Mason harus membangkitkan situasi tim memasuki akhir musim. “Saya siap untuk tantangan dan tahu apa artinya merespresentasikan klub. (Kami) akan bekerja tanpa henti dengan para pemain dan staf untuk memastikan bahwa sebagai kolektif kami berjuang untuk mendapatkan kemenangan setiap saat,” kata Mason seusai ditunjuk sebagai pelatih Tottenham, dilansir dari Metro UK. 

Kondisi Tottenham yang kian tak pasti sedikit membuka peluang Manchester United untuk mencuri kemenangan. Tim Setan Merah sedianya juga tengah dalam kondisi tak ideal dengan kondisi skuad pincang di beberapa laga terakhir. Untuk laga kontra Tottenham, MU juga bakal kehilangan sejumlah pemain kunci. Melansir laman klub, bek tengah Lisandro Martinez masih akan absen lama, dengan Raphael Varane yang juga belum dapat segera kembali. 

Ini masih belum termasuk cedera lain, di antaranya Alejandro Garnacho yang absen hingga akhir musim, juga Scott McTominay yang belum dipastikan dapat kembali. Terbaru, United juga bisa kehilangan Bruno Fernandes usai mengalami cedera di laga semifinal kontra Brighton. Dengan sejumlah skuad pincang ini, Erik ten Haag selaku juru taktik Man United melakukan perubahan cukup signifikan. 

Luke Shaw yang sebenarnya baru pulih dari cedera, dipasang sebagai bek tengah. Sedangkan, Diogo Dalot yang biasa mengisi flank kanan, secara drastis menghuni posisi bek kiri dalam 3 laga terakhir. Perubahan bisa tetap dipertahankan ten Hag selama ia masih akan kehilangan Lisandro dan Varane dalam waktu cukup lama. Di sisi lain mereka dapat kembali memainkan Harry Maguire. Meski pilihan itu kini menjadi pertaruhan bagi ten Hag. 

Terlepas dari hal tersebut, United dituntut tak lengah. Apalagi The Red Devils di posisi 4 hanya tertinggal 3 angka dari Newcastle. Catatan lain, MU memiliki 1 tabungan laga. Jelas, poin di markas Tottenham akan menjadi berarti untuk United dalam mengamankan zona Liga Champions.

Catatan ARN24.NEWS 
 
Tottenham sedang limbung. Setelah berpisah dengan Antonio Conte, Tottenham menunjuk Cristian Stellini untuk menjadi caretaker sampai akhir musim. Namun, dia tak bertahan lama. Hanya empat laga, dia sudah dipecat. Ryan Mason pun dipercaya menjadi pelatih interim, dan laga pertamanya adalah laga kandang kontra MU nanti.

Bersama Stellini, Tottenham imbang 1-1 dengan Everton, menang 2-1 atas Brighton, kemudian dipecundangi Bournemouth 2-3, dan terakhir digasak Newcastle 1-6. Di lain pihak, MU baru saja memastikan diri lolos ke final FA Cup berkat kemenangan adu penalti atas Brighton di semifinal. Bagi pasukan Erik ten Hag, itu merupakan pengobat kekecewaan usai disingkirkan Sevilla di perempat final Liga Europa.

Tottenham Hotspurs berpotensi masih akan menepikan Emerson Royal dan Rodrigo Bentancur yang selama ini kerap menjadi pilihan utama. Kemudian Yves Bissouma, Ryan Sessegnon, hingga Hugo Lloris juga berpotensi absen. Selebihnya, Tottenham masih bisa menurunkan sejumlah pemain andalan. Harry Kane masih menjadi harapan di posisi ujung tombak, dengan topangan Son Heung-Min. 

Ada pun, Pierre-Emile Hojbjerg masih tak tergantikan di sektor tengah. Sementara itu, Man United berpotensi kembali melakukan perubahan line-up. Kembalinya Harry Maguire membuka peluang Luke Shaw mengisi posisi aslinya. Dengan pilihan lain, Luke Shaw juga berpotensi besar kembali diduetkan dengan Victor Lindelof di posisi bek tengah. 

Man United dapat kembali memasang Marcus Rashford yang telah kembali dimainkan di 2 laga terakhir pasca pemulihan cedera. Sementara di posisi ujung tombak, MU bisa mempertahankan posisi Anthony Martial seperti di beberapa laga teranyar. Tottenham selalu kalah dalam 4 laga terakhirnya melawan MU di Premier League. 

Tottenham cuma menang 2 kali dalam 7 laga terakhirnya di Premier League. Tottenham tak pernah gagal mencetak gol dalam 6 laga terakhirnya di Premier League. Belum ada hasil seri dalam laga-laga kandang Tottenham di Premier League musim ini.  Tottenham selalu mencetak minimal 2 gol dalam 5 laga kandang terakhirnya di Premier League. MU selalu menang tanpa kebobolan dalam 3 laga terakhirnya di Premier League. 

MU mencatatkan 6 clean sheet dalam 8 laga terakhirnya di Premier League. MU selalu mencetak minimal 2 gol dalam 4 laga terakhirnya melawan Tottenham di Premier League. MU cuma mencatatkan 2 clean sheet dalam 7 laga terakhirnya melawan Tottenham di Premier League.

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN: 
Tottenham (3-4-2-1): Forster; Lenglet, Dier, Romero; Davies, Hojbjerg, Skipp, Porro; Richarlison, Danjuma; Kane. (Pelatih: Ryan Mason). 

Manchester United (4-2-3-1): De Gea; Dalot, Shaw, Lindelof, Wan-Bissaka; Eriksen, Casemiro; Rashford, Fernandes, Antony; Weghorst. (Pelatih: Erik ten Hag) 

HEAD TO HEAD: 
Tottenham menang: 10
Seri: 12
Manchester United menang: 39.

5 PERTEMUAN TERAKHIR: 
20-10-2022 MU 2-0 Tottenham (EPL)
13-03-2022 MU 3-2 Tottenham (EPL)
30-10-2021 Tottenham 0-3 MU (EPL)
11-04-2021 Tottenham 1-3 MU (EPL)
04-10-2020 MU 1-6 Tottenham (EPL).

5 LAGA TERAKHIR TOTTENHAM: 
18-03-23 Southampton 3-3 Tottenham (EPL)
04-04-23 Everton 1-1 Tottenham (EPL)
08-04-23 Tottenham 2-1 Brighton (EPL)
15-04-23 Tottenham 2-3 Bournemouth (EPL)
23-04-23 Newcastle 6-1 Tottenham (EPL).

5 LAGA TERKAHIR MU: 
08-04-23 MU 2-0 Everton (EPL)
14-04-23 MU 2-2 Sevilla (UEL)
16-04-23 Forest 0-2 MU (EPL)
21-04-23 Sevilla 3-0 MU (UEL)
23-04-23 Brighton 0-0 MU (FA Cup).

STATISTIK: 
TOTTENHAM Menang: 34%
Imbang: 26%
MU Menang: 40%
SKOR: 1 - 2 (0 : 0). (nt/sumber)