ARN24.NEWS -- Seorang tukang ojek di Palembang melepuh hampir di sekujur tubuh karena jadi korban penyiraman air keras. Kini kondisinya memprihatinkan karena tidak memiliki biaya untuk berobat.
Untuk kesembuhan, Rahman Hakim (22) hanya mengandalkan pengobatan alternatif atau obat kampung. Sesekali Rahman duduk untuk menghilangkan nyeri di tubuhnya. Rahman dirawat kedua orangtuanya di rumah kontrakan Kompleks Perumdam Lebak Murni Sako Palembang. Rahman disiram air keras oleh dua orang pelaku yang salah satunya kenal dengan korban.
"Korban disiram air keras oleh pelaku saat duduk depan rumah pamannya di Sungai Semajid 4 Ulu, Seberang Ulu 1," ujar Musiana, ibu korban, Sabtu (20/5/2023).
Saat itu korban didatangi pelaku yang langsung menyiramkan air keras ke tubuh korban. Pelaku juga mengejar korban sambil membawa sajam.
"Mungkin dendam, karena dua tahu lalu saya tegur pelaku karena mabuk di hajatan. Mungkin dia tidak senang," ucap Rahman.
Rahman mengaku sempat berobat ke rumah sakit dan akan dioperasi dengan biaya ditanggung BPJS, namun dengan syarat tidak melapor ke polisi. "Kami sudah melapor jadi harus pulang, pakai biaya sendiri tidak ada biaya," katanya.
Kasus ini ditangani Polsek Seberang Ulu I. Polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang sudah dikantongi identitasnya. (ins/nt)
