ARN24.NEWS -- Nilai tukar rupiah pagi ini dibuka melemah 0,31 persen ke level Rp 15.317 per dolar AS dibanding perdagangan kemarin di level Rp 15.270 per dolar AS.
Pergerakan mayoritas mata uang di kawasan Asia turut melemah terhadap dolar AS. Dolar Singapura minus 0,15 persen, won Korea anjlok 0,39 persen, yuan China minus 0,23 persen, dan baht Thailand turun 0,23 persen.
Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya menurun 0,02 persen ke level 104,73. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,23 persen ke level Rp 16.408, terhadap poundsterling Inggris minus 0,21 persen ke level Rp 19.224, terhadap dolar Australia melemah 0,15 persen ke level Rp 9.754.
Analis Pasar Keuangan, Lukman Leong mengatakan, nilai tukar rupiah kembali melemah imbas penguatan dolar di tengah sentimen perlambatan ekonomi global.
"Permintaan kuat dolar AS oleh aksi flight to safety setelah data PMI China dan Eropa yang lebih lemah dari harapan. Turut mendorong pelemahan rupiah terhadap dolar AS,” katanya di Jakarta, Rabu (6/9/2023). Diproyeksi, nilai tukar rupiah bergerak di rentang Rp 15.250 hingga Rp 15.350 per dolar AS. (rmol/nt)
