Notification

×

Iklan

Viral Isu Judi Tembak Ikan, Polsek Biru-Biru Turun ke Lokasi: Hasilnya Nihil

Sabtu, 17 Mei 2025 | 17:48 WIB Last Updated 2025-05-17T10:48:25Z

Petugas Polsek Biru-Biru saat melakukan pengecekan lokasi yang disebut dalam pemberitaan viral. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Isu maraknya praktik judi tembak ikan di wilayah hukum Polsek Biru-Biru viral di media sosial dan sejumlah media online. Merespons cepat informasi tersebut, Kapolsek Biru-Biru AKP Natanail Sitepu langsung memerintahkan Kanit Reskrim IPDA Alexander Sembiring beserta personel untuk mengecek lokasi yang disebut dalam pemberitaan, Sabtu (17/5/2025).


Tim Reskrim yang diterjunkan terdiri dari IPDA Aleksander Sembiring, Aiptu Danial Munthe, Bripka Patar M. Tambun, dan Bripka Pareden Tarigan. 


Petugas menelusuri sejumlah titik yang disebut sebagai lokasi perjudian antara lain, yakni warung Jontik Tarigan, Gang Wakaf Kede Japet, Pasar 8 Samping SPBU. Kemudian, Gang Iklas, Kedai Keleng, Kedai Masa Desa Mbarue, dan Kedai Gulu Simpang Kemiri. 


Namun setelah dilakukan pemeriksaan di seluruh titik tersebut, petugas tidak menemukan aktivitas perjudian, baik judi tembak ikan maupun jenis lainnya. Di lokasi, petugas hanya melihat warga sedang duduk santai, minum kopi, dan bermain catur.


Kapolsek Biru-Biru melalui Kanit Reskrim menegaskan bahwa pihaknya akan tetap melakukan pemantauan dan mengimbau masyarakat agar tidak bermain judi. Ia juga meminta masyarakat proaktif melaporkan jika menemukan aktivitas perjudian.


“Kepada bapak-bapak yang ada di warung ini atau yang tinggal di wilayah Polsek Biru-Biru, jangan bermain judi. Bila ada yang melihat aktivitas perjudian, segera laporkan kepada saya langsung atau ke Polsek Biru-Biru. Bila ada laporan, akan kami tindak tegas,” tegas IPDA Alexander Sembiring mewakili Kapolsek AKP Natanail Sitepu.


Warga sekitar juga menyambut baik gerak cepat Polsek Biru-Biru dalam merespons isu yang beredar. Salah seorang warga bernama Indra (58) menegaskan bahwa tidak ada aktivitas perjudian di wilayah mereka.


“Saya asli orang sini, Bang. Dari dulu nggak pernah ada yang namanya judi di sini. Kami cuma buruh dan petani. Dari mana pula uang kami untuk judi?” ujar Indra.


Langkah cepat pihak kepolisian ini mendapat apresiasi dari warga yang berharap wilayahnya tetap aman dan jauh dari segala bentuk penyakit masyarakat. (EL Tarigan)