Kondisi gang di Kecamatan Medan Baru yang sudah diaspal beton sehingga mengurangi banjir di saat hujan. (Foto: Istimewa)
ARN24.NEWS – Pemko Medan di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution terus mempercepat perbaikan infrastruktur baik jalan maupun drainase. Bahkan orang nomor satu di jajaran Pemko Medan tersebut menjadikan perbaikan infrastruktur sebagai program prioritas yang harus diselesaikan.
Perbaikan infrastruktur tidak hanya dilakukan di tengah perkotaan Medan saja, melainkan juga hingga ke jalan-jalan yang ada di lingkungan. Untuk menjangkaunya Wali Kota Medan Bobby Nasution mendorong setiap kelurahan agar memanfaatkan program dana kelurahan untuk perbaikan infrastruktur di masing-masing lingkungan.
Hal inilah yang dilakukan jajaran Kecamatan Medan Baru yang mengoptimalkan penggunaan dana kelurahan untuk perbaikan infrastruktur hingga ke lingkungan. Saat ditemui Camat Medan Baru Frans Seno Ranto Halomoan Siahaan mengatakan dana kelurahan tersebut digunakan untuk pembangunan fisik dan juga pemberdayaan masyarakat sesuai dengan yang dibutuhkan.
Pembangunan fisik yang menggunakan dana Kelurahan salah satunya digunakan di Kelurahan Titi Rantai untuk perbaikan jalan dan drainase. Di kelurahan tersebut tepatnya di Jalan Bunga Wijaya ada dua titik pengerjaan fisik yang dilakukan yakni di Gang Masjid dan Gang Keluarga, selain itu di Jalan Bunga Cempaka Gang Baru.
Untuk di Jalan Bunga Wijaya Gang Masjid, Frans Seno Ranto Halomoan Siahaan menjelaskan pengerjaan yang dilakukan meliputi pembetonan jalan sepanjang 143 meter dan perbaikan drainase sepanjang 73 meter.
"Lokasi ini dipilih berdasarkan usulan dari masyarakat yang selama ini merasakan kebanjiran, sebab hampir 30 tahun jalan di Gang Masjid ini tidak tersentuh perbaikan namun dengan adanya program dana kelurahan kita sudah dapat memperbaikinya dan manfaatnya sangat dirasakan langsung oleh masyarakat," kata Camat Medan Baru didampingi Plt Lurah Titi Rantai Hasudungan I Malau dalam keterangannya, Rabu (20/7/2022).
Sementara itu dikatakan Frans Seno lagi untuk di Gang Keluarga juga telah selesai dilakukan pembetonan jalan dengan panjang 71 Meter, sedangkan untuk di Jalan Bunga Cempaka Gang Baru juga dilakukan pembetonan jalan sepanjang 221 meter.
"Sama seperti di Gang Masjid, di Gang Keluarga juga kita beton jalanya sepanjang 71 meter, sementara di Gang Baru kita melakukan perbaiki dalam dua termin, termin pertama sepanjang 95 Meter dan termin kedua sepanjang 126 meter," jelas Camat Medan Baru.
Tidak hanya di Kelurahan Titi Rantai saja, pembangunan fisik menggunakan dana kelurahan juga dilakukan di Kelurahan Babura tepatnya di jalan Sei Tuntung Baru gang Masjid. Di gang ini dilakukan pembangunan drainase sepanjang 150 meter.
"Sebelumnya di gang ini juga sering terjadi banjir sampai sebatas lutut orang dewasa akibat drainase yang tidak memadai, namun kini drainasenya sudah kita perbaiki yang berdampak tidak adanya lagi genangan air," ujar Camat Medan Baru yang juga turut didampingi Lurah Medan Babura Zukri.
Sementara itu salah seorang warga yang merasakan langsung manfaat dari program dana Kelurahan tersebut ialah Karyono (61) warga Jalan Bunga Wijaya, Gang Masjid, Kelurahan Titi Rantai, Kecamatan Medan Baru.
Karyono yang sudah tinggal di lingkungan ini selama 32 tahun menjelaskan kondisi Gang Masjid selama ini merupakan daerah rawan banjir.
"Dulu jalan di sini rusak parah, drainasenya pun tidak ada, itu yang menyebabkan gang ini menjadi tempat penampungan air, dulu warga hanya bisa sekadar menimbun saja untuk mengurangi banjir tetapi tidak bertahan lama kemudian banjir lagi," jelas Karyono.
Namun kini berkat perhatian dari Wali Kota Medan Bobby Nasution, jalan di Gang Masjid ini telah dibeton seluruhnya dan saluran drainase juga diperbaiki. (sh)