Notification

×

Iklan

Iklan

Tabrakan Beruntun 3 Mobil - 1 Truk di Jalan Sisingamangaraja Medan Amplas

Selasa, 06 September 2022 | 21:50 WIB Last Updated 2022-09-06T14:50:55Z

Kecelakaan beruntun antara tiga mobil dan satu truk terjadi di lampu merah (Traffic Light) Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Senin (5/9/2022) malam. (Foto: arn24.news)



ARN24.NEWS -- Kecelakaan beruntun antara tiga mobil dan satu truk terjadi di lampu merah (Traffic Light) Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan Senin (5/9/2022) malam. 


Meski tak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa itu, namun akibat kecelakaan tersebut mobil Agya BK 1295 OG warna silver yang dikemudikan seorang Perwira Polisi berpangkat AKBP mengalami rusak di bagian belakang.


Adapun kendaraan yang terlibat yakni mobil Xpander BK 1399 HB warna silver tua, mengalami rusak ringan, kemudian mobil Agya BK 1169 AS warna hitam mengalami rusak ringan, lalu mobil Agya BK 1295 OG warna silver rusak parah remuk bagian belakang dan kaca mobil pecah serta Truk Mitsubishi warna kuning BK8004 XA rusak ringan, kaca lampu pecah.


Informasi dari seorang warga bernama Rizal mengatakan kecelakaan beruntun itu terjadi berawal ketiga mobil mini bus berhenti saat lampu merah di Traffic Light Jalan Sisingamangaraja Simpang Tritura.


Dikatakannya, ketiga mobil mini bus dan truk yang dikemudikan oleh Ruswanto sama-sama datang dari Simpang Amplas tiba-tiba menabrak mobil Agya BK 1295 OG yang bagian belakangnya hancur itu.


"Mobil Xpander posisi paling muka, Agya warna hitam posisi kedua dan yang paling belakang mobil Agya BK 1295 OG warna silver dan posisinya paling belakang, tiba-tiba dari belakang Truk Mitsubishi datang lalu menabrak mobil Agya BK 1295 OG warna silver," kata Rizal.


Menurutnya, dikarenakan mobil Agya BK 1295 OG warna silver ditabrak truk dari belakang, mobil Agya warna silver dan mobil Xpander kena imbasnya.


"Untungnya Truk itu tidak kencang, kalau truk itu kencang bisa jadi banyak korbannya, seperti kejadian yang di Jalan Gagak Hitam tempo hari," bilangnya.


Sementara Ruswanto yang merupakan sopir truk ketika ditanya wartawan, tidak banyak berkomentar, hanya mengatakan kalau rem mobil truknya bermasalah.


"Apa remnya blong bang," tanya awak media ini. "Tidak blok remnya, di bagian pedal remnya ada yang patah," sebutnya sembari mengusap-usap kakinya yang terlihat bengkak.


Ia mengaku bahwa  truk yang dikemudikannya itu dalam keadaan kosong dan mau pulang ke Namorambe. "Tidak ada muatan, rencananya mau pulang ke Namorambe, namun naas tiba-tiba terjadi seperti ini, gara-gara di pedal remnya ada yang patah," bilangnya lagi.


Pantauan ditempat kejadian perkara kecelakaan beruntun di Jalan Sisingamangaraja itu, sudah ditangani Unit Lalu Lintas Polsek Patumbak.


"Sudah kita tangani, namun kita lihat lagi nanti, apakah Mobil Xpander dan Agya warna hitam melanjutkan masalah tabrakkan ini atau tidak, karena tabrakan ini hanya kerugian material, tidak ada korban jiwa mau luka, jadi terserah mereka mau lanjut atau berdamai, kalau mobil Agya BK 1295 OG warna silver itu minta di tangani polisi," sebut Aswin seorang polisi Lantas Polsek Patumbak. (put)