Notification

×

Iklan

Iklan

37 Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II B Pemko Medan Ikuti Assessment Job Fit

Senin, 14 November 2022 | 20:25 WIB Last Updated 2022-11-14T13:25:48Z

Assessment Job Fit Penilaian Kompetensi di Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara yang diikuti 37 PNS Pemko Medan. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Sebanyak 37 PNS Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II B Pemko Medan mengikuti Assessment Job Fit Penilaian Kompetensi di Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara (USU), Senin (14/11/2022). 


Kegiatan yang dilaksanakan Badan Kepegawaian Daerah Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kota Medan ini bertujuan untuk memetakan kompetensi PNS di lingkungan Pemko Medan.


Sebelum Zuhur, seluruh pejabat Eselon IIB itu telah tiba di lokasi ujian. Kemudian penyelenggara membagi mereka ke dalam dua ruang ujian. Selanjutnya, para pejabat itu dengan tekun dan penuh kesungguhan mengerjakan soal-soal yang dibuat oleh pihak Fakultas Psikologi USU tersebut.


Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakil Sekda Wiriya Alrahman saat melakukan peninjauan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan pemetaan bagaiman para pejabat memahami tugas pokok fungsi yang diembannya untuk menjalankan visi misi Wali Kota Medan sebagaimana tertuang dalam RPJMD 2021-2026.


"Pasti hasil ujian ini akan dikirim kepada Wali Kota untuk melihat apakah para pejabat ini masih cekatan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya," sebut Sekda didampingi  didampingi Plt Kepala BKDPSDM Medan, Sutan Tolang Lubis.

 

Sekda menerangkan, uji kompetensi ini akan dilaksanakan dua tahap. Pertama tahapan ujian tertulis sebagaimana yang dilakukan di Fakultas Psikologi USU ini. Tahapan kedua adalah wawancara oleh tim yang telah dibentuk Pemko Medan.


"Wawancara kita lakukan selama tiga hari di kantor Wali Kota," ujar Sekda seraya berharap seluruh peserta mendapat nilai yang baik.


Dalam peninjauan itu, Sekda memasuki dua ruangan ujian lalu menyapa para peserta ujian. Dia mengingatkan peserta agar tidak tegang, namun tetap serius menyelesaikan setiap soal yang diberikan.


"Begitu juga dengan sesi wawancara nanti. Jangan tegang, tetap santai namun serius. Karena yang ditanyakan sudah tentu pelaksanaan tugas kita sehari-hati," pesannya. (sh)