Notification

×

Iklan

Iklan

Aksi Bela Al-Qur'an: Massa di Medan Blokade Jalan, di Aceh Bakar Bendera

Jumat, 03 Februari 2023 | 18:21 WIB Last Updated 2023-02-03T11:21:38Z

Anggota DPR Aceh membakar bendera Denmark dan Belanda (Istimewa)


ARN24.NEWS – Ratusan umat Islam menggelar aksi unjuk rasa membela Al-Qur'an di Medan dan Aceh, Jumat (3/2/2023). 


Di Medan, aksi massa terjadi di depan Kantor Konsulat Denmark Jalan Tengku Amir Hamzah, Medan. Ratusan massa itu memblokade separuh Jalan Raya Tengku Amir Hamzah.


"Demi Allah, kita rela mati demi membela Al-Qur'an. Hari ini kita bakar si pembakar Al-Qur'an. Aksi Bela Al-Qur'an," tertulis di poster masa aksi itu.


Massa memenuhi Jalan Tengku Amir Hamzah, alhasil jalan tersebut awalnya mempunyai dua jalur kini kendaraan hanya bisa melawan satu arah saja.


Mereka juga memarkirkan kendaraan mereka di sepanjang jalan Tengku Amir Hamzah. Karena adanya demo ini, separuh jalan Tengku Amir Hamzah ditutup. Petugas memasang pembatas jalan agar pengendara tidak masuk ke lokasi demo.


Di lokasi terlihat ada sejumlah polisi bersiap ikut berjaga. Hingga saat ini massa masih menunggu perwakilan Konsulat Denmark untuk untuk datang menerima aspirasi mereka.


Sementara di Aceh, Anggota DPR Aceh Tgk Muhammad Yunus membakar bendera Belanda dan Denmark sebagai bentuk protes pembakaran Alquran yang terjadi di negara tersebut. Pembakaran bendera digelar dalam aksi bela Alquran.


Aksi yang digelar Aliansi Bela Islam berlangsung di jalan depan Masjid Baiturrahman, Banda Aceh, Jumat (3/2/2023) siang. Massa aksi berkumpul di lokasi usai salat Jumat berlangsung.


Peserta aksi membawa sejumlah spanduk serta bendera tauhid. Pada salah satu spanduk tertulis 'aliansi ormas Islam Aceh kecam pembakaran Alquran oleh politikus anti-islam Swedia dan Belanda'.


Dalam aksi tersebut, massa juga menjadikan bendera Denmark dan Belanda sebagai alas untuk diinjak. Para peserta aksi meminta Pemerintah Indonesia memutuskan hubungan dengan negara tempat pembakaran Alquran terjadi.


Tgk Yunus juga ikut bergabung di atas mobil trado. Dia mengaku mengutuk aksi pembakaran Alquran yang digelar anggota parlemen di negara-negara tersebut.


"Kita minta negara Islam mengutuk perbuatan pelaku," jelasnya.


Usai menyampaikan orasinya, Tgk Yunus turun dari mobil lalu membakar bendera Denmark. Massa aksi lalu membakar bendera Belanda serta foto pelaku pembakar Alquran.


Koordinator Aksi, Junaidi, mengatakan, pihaknya meminta negara-negara tersebut untuk menangkap dan menghukum para pelaku yang telah membakar Alquran. Mereka mengutuk aksi para pelaku.


"Kita mengutuk perilaku-perilaku dari para teroris dunia ini, mereka telah menghina, membakar dan melukai umat Islam Aceh," jelas Junaidi kepada wartawan. (dts)