ARN24.NEWS -- Ada sekira 13 orang penghuni rumah yang terbakar di Jalan Selamat, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Selasa (18/4/2023). Enam orang dinyatakan meninggal dunia dan tujuh lainnya selamat.
Mereka yang tewas berada di lantai dua saat peristiwa itu terjadi. Sedangkan korban selamat ada di lantai satu. Kuat dugaan api berasal dari ledakan kompor.
"Terkait penyebab kebakaran masih kita selidiki. Sementara ini api diduga berasal dari kompor di lantai satu atau kompor meledak," kata Kapolsek Patumbak Kompol Faidir di lokasi.
Faidir mengatakan, untuk enam orang yang meninggal dunia berinisial BP (28), AS (17), MB (16), MZ (13), DN (11), dan SL (5). Ia mengatakan korban yang selamat mendapat luka-luka dan saat ini menjalani perawatan medis.
Dijelaskan, korban rata-rata tengah tidur di lantai dua yang lantainya berkonstruksi papan. Ketika kebakaran terjadi, papan itu pun ambruk sehingga para korban jatuh ke lantai satu.
Sebelumnya diberitakan, Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, Irsan Nasution menjelaskan kebakaran terjadi sekitar pukul 06.35 WIB.
"Korban jiwa ada enam orang. Kini jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan," tambahnya.
Irsan menyampaikan rumah yang terbakar berlantai dua. Diketahui, api muncul dari lantai satu. Namun, lokasi tepatnya belum diketahui apakah dari dapur, ruang tengah, atau pun lainnya.
Irsan menyampaikan rumah yang terbakar berlantai dua. Diketahui, api muncul dari lantai satu. Namun, lokasi tepatnya belum diketahui apakah dari dapur, ruang tengah, atau pun lainnya.
"Jadi pas api muncul keenam orang ini ada di lantai dua. Nah, lantai duanya ini papan. Ketika terbakar ambruk lah papan ini sehingga mereka terjatuh dan meninggal dunia," ungkapnya. Irsan mengaku timnya masih mendata para korban. Oleh karena itu pihaknya belum mengetahui hubungan keenamnya apakah orangtua dan sang anak atau bersama kerabat lainnya.
"Terkait pemicu api masih diselidiki oleh pihak kepolisian," ujarnya. Dikatakan, setelah mendapatkan informasi kebakaran, pihaknya langsung berada di lokasi dan berupaya untuk memadamkan api.
"Ada beberapa mobil unit Damkar kita kerahkan. Sekitar pukul 07.30 WIB api dapat dipadamkan," akhirinya. (dtc/nt)
