Notification

×

Iklan

Iklan

Dulu Katanya Bharada E Jago Nembak, Kini Pernyataan Kombes Budhi Diragukan

Sabtu, 06 Agustus 2022 | 00:06 WIB Last Updated 2022-08-05T17:06:36Z

Kombes Budhi Herdi Susianto (Yogi/detikcom)

ARN24.NEWS
– Bharada E, yang diduga terlibat baku tembak menewaskan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo, sempat disebut penembak jagoan. Namun narasi itu mulai diragukan.


Pernyataan soal Bharada E sebagai jago tembak sempat disampaikan Kapolres Metro Jakarta Selatan nonaktif Kombes Budhi Herdi Susianto dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa (12/7/2022) lalu.


Budhi saat itu awalnya menjelaskan soal peristiwa yang disebutnya sebagai baku tembak Bharada E dengan Brigadir Yoshua di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022) pukul 17.00 WIB. 


Kombes Budhi mengatakan peristiwa itu diawali dugaan pelecehan oleh Brigadir Yoshua terhadap istri Ferdy Sambo.


Ia mengatakan istri Ferdy Sambo berteriak. Teriakan itu kemudian didengar Bharada E, yang bertugas sebagai pengawal Irjen Ferdy Sambo. Bharada E pun bertanya tentang apa yang terjadi, tapi direspons dengan tembakan oleh Brigadir Yoshua.


Brigadir Yoshua, yang bertugas sebagai sopir istri Ferdy Sambo, dan Bharada E kemudian disebut terlibat baku tembak. Brigadir Yoshua tewas dalam baku tembak itu.


Kombes Budhi mengatakan Brigadir Yoshua berada di lantai bawah saat baku tembak, sementara Bharada E ada di lantai atas. Dia mengatakan Bharada E menembak dengan Glock 17 yang berisi 12 peluru. 


Dia menyebut Bharada E melepaskan lima tembakan dan menyebabkan tujuh luka tembak di tubuh Brigadir Yoshua.


Sementara itu, Brigadir Yoshua menggunakan senjata HS 16 dan melepaskan tujuh peluru. Menurutnya, tak ada satupun tembakan dari Brigadir Yoshua yang mengenai Bharada E.


Kombes Budhi pun menjelaskan soal Bharada E sebagai polisi yang jago menembak. Dia mengatakan Bharada E merupakan pelatih menembak di resimennya. 


Berikut pernyataan lengkap Kombes Budhi soal Bharada E jago menembak yang merupakan jawaban saat sesi tanya jawab:


Tanya: Ada luka tembak yang masuk ke Bharada E?


Jawab: Tidak ada. Jadi kebetulan, sebagai gambaran informasi, kami juga melakukan interogasi terhadap komandan Bharada E. Bahwa Bharada E ini sebagai pelatih vertical rescue dan di resimen pelopornya dia sebagai tim penembak nomor satu kelas satu di Resimen pelopor. Ini yang kami dapatkan. (haf/fjp)