Notification

×

Iklan

Iklan

BNNP Sumut Musnahkan 10 Kg Sabu, Brigjen Toga: 80.792 Anak Bangsa Terselamatkan!

Selasa, 23 Mei 2023 | 11:52 WIB Last Updated 2023-05-23T04:52:12Z

Kepala BNNP Sumut Brigjen Toga H Panjaitan saat memaparkan pemusnahan 10 kg sabu dari dua penangkapan terpisah. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara (BNNP Sumut) memusnahkan 10 Kg sabu-sabu yang disita dari 4 orang tersangka, Selasa (23/05/2023) sekira pukul 10.00 WIB.


Barang bukti serta para tersangkanya tersebut merupakan hasil ungkapan BNNP Sumut selama dari April – Mei 2023. Di mana kasus tersebut terdiri 2 Laporan Kasus Narkotika (LKN).


"Dari ke empat tersangka merupakan ungkapan 2 kasus. Untuk kasus pertama dengan tersangkanya berinisial MS (41), ASG (44) keduanya warga Kabupaten Langkat, Provinsi Sumut dan seorang warga binaan Lapas Binjai, DAM (44) yang diamankan pada 16 April 2023 dengan barang buktinya 4,82 Kg sabu-sabu," terang Kepala BNNP Sumut, Brigjen Pol Drs Toga H Panjaitan.


Dalam gelar press release di Gedung BNNP Sumut di Jalan BPPOM, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumut, Brigjen Toga didampingi Kabid Pemberantasan, Kombes Sempana Sitepu menjelaskan, kemudian untuk kasus keduanya petugas mengamankan tersangka berinisial Z (43) warga Kabupaten Madura, Provinsi Jawa Timur (Jatim) dengan barang buktinya 6 Kg sabu-sabu.


"Para tersangka kita jerat dengan Pasal 114 ayat (2) subs Pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana mati, pidana seumur hidup atau paling singkat 6 tahun dan paling lama 20 tahun," katanya.


"Dari total barang bukti yang kita musnahkan kali ini ada sebanyak 80.792 orang anak bangsa yang terselamatkan dari peredaran gelap narkotika," tutup Brigjen Pol Toga Panjaitan. 


Sementara itu berdasarkan pantauan, sebelum dimusnahkan dengan menggunakan mobil incinerator barang bukti dengan total 10 Kg tersebut dilakukan pengujian oleh petugas Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumut. 


Setelah semuanya positif lalu barang haram tersebut dimasukkan ke dalam mobil incinerator untuk dimusnahkan. (sh)