Notification

×

Iklan

Iklan

Diumumkan Secara Online, 272 Siswa SMAN 8 Medan Dinyatakan Lulus

Jumat, 05 Mei 2023 | 20:14 WIB Last Updated 2023-05-05T13:14:01Z

SMAN 8 Medan mengumumkan rekapitulasi kelulusan siswa tahun ajaran 2022/2023. (Foto: Istimewa)

ARN24.NEWS
– SMAN 8 Medan mengumumkan rekapitulasi kelulusan siswa tahun ajaran 2022/2023. Pengumuman hasil kelulusan itu disampaikan secara daring atau online melalui website http://sman8medan.sch.id/pengumuman


"Pengumuman kelulusan bagi siswa kelas XII SMAN 8 Medan disampaikan secara online. Hal itu dilakukan menindaklanjuti arahan dari bapak Kadis Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Dr. H. Asren Nasution, MA," kata Kepala SMAN 8 Medan Drs. Rosmaida Asianna Purba MSi kepada arn24.news, Jumat (5/5/2023).


Dikatakan Rosmaida, berdasarkan rekapitulasi kelulusan siswa SMAN 8 Medan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara tahun pelajaran 2022/2023, jumlah peserta mengikuti sebanyak 272 siswa-siswi dan semuanya dinyatakan lulus.


"Jumlah peserta ujian dari MIA sebanyak 177 terdiri dari 65 siswa laki-laki dan 112 siswi perempuan. Sementara dari IIS sebanyak 95 terdiri dari 37 siswa laki-laki dan 58 siswa perempuan. Total keseluruhan siswa-siswi yang lulus sebanyak 272," ujarnya.


Untuk mengetahui kelulusan para anak didik, lanjut Rosmaida, pihak sekolah mengumumkan hasil kelulusan secara online pukul 15.00 WIB.


"Pengumuman hasil kelulusan secara online itu dilihat melalui website http://sman8medan.sch.id/pengumuman, yang dishare ke Grup WhatsApp (WA) wali kelas masing-masing dengan orang tua atau wali murid," ujarnya sembari berharap siswa-siswi SMAN 8 Medan ke depannya dapat lulus dan masuk ke perguruan tinggi terbaik di Indonesia.


Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Dr. Asren Nasution MA, menyampaikan bahwa kelulusan yang diumumkan secara online ini memberi dampak positif.


“Ini sangat positif dalam rangka menghindari euforia siswa yang lulus dengan berlebihan. Jangan sampai karena euforia itu siswa yang lulus sampai konvoi, aksi-aksi di jalanan dan sebagainya yang bisa merusak ketentraman umum,” ujar Asren.


Asren juga mengatakan pengumuman kelulusan secara online ini juga dapat menghindarkan aksi-aksi yang cenderung tidak produktif. Agar siswa kita lebih terkendali dan suasana sekolah lebih kondusif.


Terkait siswa yang belum berhasil lulus, Asren berpesan agar tidak berputus asa karena, masih ada waktu untuk mengulang pelajaran. “Jangan menyerah, intropeksi lakukan perbaikan," pungkasnya. (rfn)